Konten dari Pengguna

KKN Undip Ajak Warga Buat Sabun Cuci Piring Alami: Bersih dan Ramah Lingkungan!

Putri Nur Amanah
Mahasiswa Kimia Universitas Diponegoro
6 Agustus 2024 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Putri Nur Amanah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pemanfaatan Bahan Alami (Daun Pandan dan Jeruk Nipis) Sebagai Pembuatan Sabun Cuci Piring untuk Solusi Sehat dan Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Penyerahan leaflet dan produk sabun cuci piring alami kepada perwakilan warga, Ibu Kepala Desa, Ibu Ernawati. Sumber: Dokumentasi Putri Nur Amanah (KKN TIM II Undip 2023/2024)
zoom-in-whitePerbesar
Penyerahan leaflet dan produk sabun cuci piring alami kepada perwakilan warga, Ibu Kepala Desa, Ibu Ernawati. Sumber: Dokumentasi Putri Nur Amanah (KKN TIM II Undip 2023/2024)
Sukoharjo (21/7/2024) – Mahasiswa KKN TIM II UNDIP 2024 semakin gencar dalam mendorong penggunaan bahan alami dalam kehidupan sehari-hari untuk menciptakan gaya hidup sehat. Salah satu inovasinya adalah pembuatan sabun cuci piring alami menggunakan daun pandan dan jeruk nipis.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang berlangsung di rumah Ketua RT 1 Dusun Pundung Sari ini dihadiri oleh ibu-ibu Dasawisma serta Kelompok Wanita Tani. Putri Nur Amanah, mahasiswa kimia, memandu kegiatan sosialisasi serta pelatihan ini. “Pembuatan sabun cuci piring dari bahan alami seperti daun pandan, jeruk nipis serta bahan tambahan sebagai pendukung seperti garam dan texapon yang berasal dari turunan minyak kelapa merupakan bahan yang aman untuk kulit dan lingkungan,” ujar Putri.
Demonstrasi cara pembuatan sabun cuci piring alami. Sumber: Dokumentasi Putri Nur Amanah (KKN TIM II UNDIP 2023/2024)
Warga diajarkan langkah demi langkah pembuatan sabun cuci piring melalui sesi demonstrasi dan penjelasan bahan yang digunakan. Dimana setiap bahan memiliki fungsinya masing-masing, yaitu:
ADVERTISEMENT
Ibu Tri, salah satu peserta, menyatakan “Saya senang bisa belajar membuat sabun cuci piring sendiri. Selain lebih aman untuk kulit, juga bisa menghemat pengeluaran rumah tangga,” ujarnya. Pelatihan ini juga dapat dikembangkan untuk dijadikan sebagai sumber pendapatan apabila diproduksi dalam skala yang lebih besar sehingga mampu meningkatkan perekonomian desa. "Kami berharap inisiatif ini dapat berkembang dan menjadi contoh bagi desa lain untuk memanfaatkan sumber daya alam lokal secara optimal," kata Putri di akhir acara.
Dengan adanya pelatihan ini, Desa Plesan diharapkan dapat menjadi pionir dalam pemanfaatan bahan alami untuk produk rumah tangga yang sehat dan ramah lingkungan.
Penulis: Putri Nur Amanah
Lokasi KKN: Desa Plesan, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo
ADVERTISEMENT
KKN Tim II Universitas Diponegoro 2023/2024