Peran Penting Dosen Pendamping Pekan Kreativitas Mahasiswa agar Lolos Pendanaan

oleh Putri Ayu, Dosen Ekonomi Pembangunan Kampus Payakumbuh Universitas Andalas.

Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu ajang bergengsi nasional yang sangat diminati oleh Mahasiswa. Dengan menunjukkan karya inovatif, kreativ dan menarik bisa mengantarkan Mahasiswa lolos pendanaan, serta selama proses pelaksanaan kegiatan akan diseleksi untuk mengikuti Pekan Ilmiah Nasional sebagai acara puncak kegiatan PKM. Mahasiswa berlomba-lomba mengikuti kegiatan ini dengan tujuan mendapatkan pengalaman, sharing ilmu dan menambah jaringan dari seluruh penjuru Indonesia.

Pada kesempatan ini saya Putri Ayu, selaku penulis dan Alhamdulillah pernah sebagai dosen pendamping PKM hingga mengantarkan Mahasiswa menuju PIMNAS 2023 yang dilaksanakan di Universitas Pandjajaran. Izinkan saya berbagi sedikit pengalaman yang bisa membantu pembaca yang ingin mengikuti kegiatan ini agar bisa lolos pendanaan PKM. Insyaallah artikel selanjutnya mengenai proses PKM pendanaan menuju Pimnas ya. Tetapi informasi yang saya bagikan ini bersifat gabungan dari fakta dan opini, semuanya sebenarnya tergantung pada usaha dan hasil nilai saat pelaksanaan program. Adapun langkah yang dilalui adalah sebagai berikut.

1. Proses pertama yang dilalui adalah Mahasiswa mencari dosen Pendamping untuk mendampingi mereka dalam pembuatan proposal. Kemudian ide bisa berasal dari mahasiswa atau dari dosen dengan memodifikasi ide mahasiswa agar semakin menarik. Pada saat itu, Tahun 2022, untuk kegiatan PKM 2023 penulis dihampiri oleh Farel Andeni untuk menjadi dosen pendampingnya. Tentu penulis sangat senang karena pertama kalinya kampus Unand Payakumbuh khususnya Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, mahasiswanya antusias mengikuti Lomba PKM. Ide yang diambil waktu itu adalah pelarangan ekspor tembaga yang dicanangkan oleh pemerintah sebagai upaya hilirisasi produk. Alhamdulillah, adik kelasnya, pada tahun 2024 terdapat 2 tim yang ikut mensubmit proposal dan lolos juga sampai tahap pendanaan PKM yaitu Tim Rafiza Kurnia yang mengangkat tema tentang kartu prakerja dan Ria Vinola K. Cahyadi yang mengangkat tentang pajak dan perdagangan karbon. Jadi, Mahasiswa yang akan mengikuti PKM bisa mencari ide menarik, up to date agar bisa menjadi salah satu daya tarik reviewer untuk diloloskan pada tahap pendanaan.

Tim Rafiza Kurvia Lolos Pendanaan PKM Tahun 2024

Tim Farel Andeni Lolos Pendanaan PKM Tahun 2023

Tim Ria Vinola K Cahyadi Lolos Pendanaan PKM Tahun 2024

2. Pihak universitas memberikan timeline seleksi mulai dari tingkat fakultas hingga universitas, kemudian terakhir baru pada tingkat nasional. Pihak Universitas Andalas melakukan seleksi terlebih dahulu tingkat Fakultas, dimana tim yang saya dampingi proposalnya diseleksi oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dimana Wakil Dekan 3 memfasilitasi proses di tingkat Fakultas. Setelah lolos di tingkat Fakultas, dilanjutkan di tingkat universitas, dimana seleksi sudah dilakukan mirip dengan seleksi nasional yaitu administrasi atau format proposal pertama kali dilihat selanjutnya baru secara substansi.

3. Proposal harus sesuai dengan panduan PKM di tahun pelaksanaan. Peran dosen pendamping sangat penting disini yaitu mengoreksi satu persatu halaman demi halaman kesesuaian format penulisan dengan panduan. Hal yang sering membuat mahasiswa gagal dalam seleksi misalnya peletakkan halaman romawi tidak di kiri bawah, peletakan halaman angka tidak di kanan atas, spasi tidak 1.15, sitasi, daftar Pustaka yang tidak sesuai panduan, jumlah anggaran yang tidak sesuai proporsi, memasukkan item-item yang sudah jelas dilarang oleh pelaksanaan PKM, jumlah halaman tidak boleh melebihi 10 halaman (dari latar belakang hingga daftar pustaka). Pastikan format yang digunakan sesuai dengan jenis PKM yang diikuti, misalnya, PKM RSH formatnya akan berbeda dengan PKM Kewirausahaan. Disini dituntut kedisiplinan, ketelitian, kerapian, dan ketaatan Mahasiswa bagaimana membuat proposal sesuai panduan (silahkan cek panduan di akun resmi simbelmawa yaitu https://simbelmawa.kemdikbud.go.id).

4. Isi Proposal yang menarik, inovatif dan kreatif yang didukung dengan permasalahan, rumusan masalah, state of the art, tujuan, literatur dan metode yang cocok dalam pelaksanaan. Dosen pendamping memberikan masukkan yang memperkuat isi dari proposal. Disini butuh kesabaran dan ketabahan ekstra ya bagi dosen pendamping karena tidak bisa sehari dua hari selesai, butuh beberapa hari untuk bisa menganalisis isi dan mendampingi perbaikan format proposal mahasiswa kita, termasuk dalam penyusunan anggaran harus sesuai dengan pagu pengunaan anggaran.

5. Dosen pendamping memvalidasi proposal yang di submit di tingkat Universitas. Pada saat ini, setiap Universitas memiliki halaman untuk submit proposal PKM di tingkat Universitas. Jika di Universitas Andalas melalui Portal Pekan Kreativitas Mahasiswa. Seleksi ini direview oleh reviewer tingkat Universitas Andalas. Seleksi pertama administrasi (format penulisan) kedua substansi. Pada saat itu, Mahasiswa yang tidak lolos administrasi maka langsung dinyatakan tidak lolos. Sedangkan yang lolos administrasi langsung dinilai proposalnya. Mahasiswa yang mencapai pasing grade lah yang lolos ke tahap nasional untuk bisa submit ke simbelmawa.

6. Selanjutnya pihak Universitas akan memberikan kode untuk bisa masuk ke akun simbelmawa. Mahasiswa akan menggunakan kode tersebut untuk mensubmit proposal dan dosen untuk menvalidasi proposal. Peran dosen pendamping sangat penting karena tanpa validasi dari dosen pendamping maka Mahasiswa tidak bisa masuk ke tahap selanjutnya. Hal yang harus juga di perhatikan oleh dosen adalah anggaran yang dimasukkan oleh Mahasiswa sudah sesuai dengan proposal atau belum.

7. Mensubmit proposal PKM ke akun simbelmawa. Diharapkan Mahasiswa dan dosen tidak mensubmit dan memvalidasi di hari terakhir apalagi saat jam terakhir karena akan terjadi error karena overload yang memasuki website ini.

8. Dosen dan pihak Universitas memvalidasi proposal Mahasiswa. perbaikan masih bisa dilakukan sebelum batas waktu terakhir penutupan submit proposal.

9. Menunggu hasil pengumuman pelaksanaan PKM yang didanai sesuai timeline yang diberikan.

10. Berdo'a, dan tawakal.

"Apa yang melewatkanku tidak akan pernah menjadi takdirku, dan apa yang ditakdirkan untukku tidak akan pernah melewatkanku" - pesan Khalifah Umar bin Khattab.