Konten dari Pengguna

Simulasi Bahaya Korsleting di Kawasan Rawan Banjir dan Musim Hujan

Qieffo Alifian Hakim
Mahasiswa Universitas Diponegoro
9 Februari 2025 12:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Qieffo Alifian Hakim tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
banjir di salah satu kelurahan kabupaten pekalongan (sumber : Dokumentasi Pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
banjir di salah satu kelurahan kabupaten pekalongan (sumber : Dokumentasi Pribadi)
ADVERTISEMENT
Pekalongan (15/01). Kabupaten Pekalongan merupakan salah satu daerah yang rawan bencana banjir, terutama saat musim hujan. Pada tanggal 21 Januari 2025, beberapa kelurahan dan desa di wilayah tersebut terendam banjir. Beberapa rumah yang terdampak banjir tidak segera melakukan pengungsian. Selain itu, aktivitas rumah tangga yang tetap menggunakan listrik selama banjir menimbulkan kekhawatiran terjadinya kebocoran listrik dan hubungan arus pendek yang dapat memicu kebakaran.
ADVERTISEMENT
Menyadari adanya potensi bahaya korsleting listrik, mahasiswa KKN Kelurahan Kepatihan Universitas Diponegoro mengadakan simulasi bahaya korsleting dengan memanfaatkan bahan sederhana yang mudah ditemukan di rumah.
"Dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) delegasi Universitas Diponegoro, kami mahasiswa KKN Kelurahan Kepatihan melakukan simulasi bahaya korsleting atau hubungan arus pendek jika terjadi di wilayah padat penduduk," ujar Rahadyan, selaku Koordinator Desa KKN di Kelurahan Kepatihan, Rabu (15/01).
Mahasiswa Melakukan Simulasi Korsleting sumber: (Dokumentasi Pribadi)
Kegiatan simulasi ini dilaksanakan dalam kegiatan rutin PKK dengan mempraktikkan hubungan arus pendek menggunakan baterai dry cell dan kertas aluminium foil. Hasil simulasi menunjukkan bahwa korsleting dapat menyebabkan aluminium foil terbakar, memberikan gambaran nyata kepada warga tentang potensi kebakaran akibat hubungan arus pendek.
Alat dan bahan yang digunakan dalam simulasi ini meliputi:
ADVERTISEMENT
Dengan adanya simulasi tersebut, warga menjadi lebih waspada dan memahami pentingnya mitigasi kebakaran akibat korsleting listrik. Kegiatan ini mendapatkan respons positif dari warga yang aktif bertanya dan langsung menerapkan langkah mitigasi di kediaman masing-masing.
Sumber: Rahadyan, Koordinator Desa KKN Kelurahan Kepatihan