news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

5 Contoh Mudah Pola Hidup Go Green di Sekolah

Quipper Indonesia
Distributors of wisdom | Membawa pendidikan terbaik ke seluruh penjuru Indonesia
Konten dari Pengguna
4 Desember 2018 11:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Quipper Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
5 Contoh Mudah Pola Hidup Go Green di Sekolah
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Go green atau green living adalah salah satu cara menjalani hidup dengan cara sadar lingkungan. Maksudnya sadar lingkungan, berarti kita memperhatikan apa yang sedang terjadi di sekitar kita. Seperti yang sudah banyak diberitakan, saat ini dunia tengah mengalami yang namanya global warming.
ADVERTISEMENT
Penyebab dari global warming ini bermacam-macam, tetapi hampir sebagian besar disebabkan oleh manusia. Misalnya, pembangunan gedung di mana-mana, tidak memperhatikan daya serap air, gaya hidup gegabah, dll. Akibatnya, kita mengalami apa yang sedang terjadi saat ini, yakni global warming.
Oleh sebab itu, muncul gerakan go green. Gerakan atau pola hidup go green tidak mengenal batasan usia. Bahkan, jika sudah dimulai sejak usia dini lebih baik. Pola hidup go green bisa diterapkan dimana saja termasuk di rumah dan di sekolah. Berikut ini 5 contoh pola hidup go green di sekolah yang dapat kamu mulai terapkan.
1. Gunakan Botol Minum Re-Use
5 Contoh Mudah Pola Hidup Go Green di Sekolah (1)
zoom-in-whitePerbesar
Contoh pola hidup go green di sekolah yang pertama adalah dengan menggunakan botol minum yang reuseable alias yang dapat digunakan berkali-kali. Dengan begitu, kamu tidak perlu lagi menggunakan botol plastik yang karena botol plastik juga tidak baik untuk kesehatan kalau digunakan berulang kali. Belilah botol minum dengan standar BPA free supaya kualitasnya terjaga dan aman untuk digunakan berulang-ulang.
ADVERTISEMENT
2. Kurangi Penggunaan Plastik
5 Contoh Mudah Pola Hidup Go Green di Sekolah (2)
zoom-in-whitePerbesar
Pernah menghitung berapa banyak plastik yang kamu gunakan selama seharian di sekolah? Plastik untuk bekal makan, plastik untuk cemilan di kantin, plastik untuk pakaian ganti, dll. Jika kamu dapat mengurangi pemakaian plastik pada salah satu atau seluruh kebutuhan tersebut atau menggantinya dengan tas re use, kamu sudah membantu untuk mengurangi sampah plastik. Keren!!
3. Matikan Listrik yang Tidak Diperlukan
5 Contoh Mudah Pola Hidup Go Green di Sekolah (3)
zoom-in-whitePerbesar
Duh, kedengarannya klise sekali ya? Tapi jangan-jangan malah selama ini kalian tidak sadar kalau sebenarnya kalian belum melakukan hal ini. Apakah saat kelas sudah selesai kalian mematikan seluruh lampu di kelas? Apakah kalian mematikan AC di kelas atau kran di kamar mandi setelah tidak digunakan? Satu tindakan kecil bisa berdampak besar bagi planet bumi kita ini, termasuk mematikan listrik yang tidak diperlukan.
ADVERTISEMENT
4. Kurangi Makan Daging
5 Contoh Mudah Pola Hidup Go Green di Sekolah (4)
zoom-in-whitePerbesar
Terlalu banyak makan daging juga akan mempengaruhi suhu bumi, lho. Pasalnya, panas yang tubuh kamu serap dari daging secara tidak langsung juga menyumbang panas ke bumi.
Energi dan sumber vitamin tidak hanya didapatkan dari daging kok. Kalian dapat mengonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan untuk tetap menjaga stamina tubuh dan konsentrasi. Jadi, kalau kalian ingin mencoba menjalani hidup go green, kurangi makan daging dari sekarang, ya!
5. Gunakan Notepad di Gadget
5 Contoh Mudah Pola Hidup Go Green di Sekolah (5)
zoom-in-whitePerbesar
Kalian dapat membantu mengurangi pemakaian atau penggunaan kertas dengan beralih menggunakan notepad atau aplikasi notes lainnya pada gadgetmu. Siapa sangka dengan memaksimalkan penggunaan gadget ini, kalian sudah sedikit membantu pengurangan kertas. Namun harus disesuaikan juga dengan kebijakan di sekolahmu, ya. Kalau siswa bebas diperkenankan menggunakan gadget saat pelajaran berlangsung artinya kamu bisa menerapkan hal ini.
ADVERTISEMENT
Bagaimana? Tertarik untuk mulai membiasakan pola hidup go green di sekolah? Jangan lupa kalau green living ini tidak mengenal usia dan dapat diterapkan dimana saja. Yuk, mulai peduli terhadap kelestarian lingkunan dengan menerapkan pola hidup go green sejak usia dini.
Penulis: Serenata