Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Optimalisasi Peran BK: Membangun Karakter Siswa di Tengah Perkembangan Teknologi
2 November 2024 14:48 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Rafeifa Fadila Maysun Sani Arafat tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perkembangan teknologi yang pesat telah membawa dampak signifikan terhadap kehidupan manusia, termasuk dunia pendidikan. Kehadiran internet, media sosial, dan perangkat digital telah mengubah cara siswa belajar, berinteraksi, dan mengakses informasi. Di satu sisi, teknologi menawarkan peluang luar biasa untuk memperkaya proses pembelajaran dan membuka akses ke sumber daya global. Namun, di sisi lain, teknologi juga menghadirkan tantangan baru, terutama dalam hal pembentukan karakter siswa. Dalam konteks ini, peran Bimbingan dan Konseling (BK) menjadi semakin penting untuk membantu siswa menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh perkembangan teknologi.
ADVERTISEMENT
Peran BK dalam membangun karakter siswa telah lama diakui sebagai faktor penting dalam membentuk pribadi yang berakhlak mulia, bertanggung jawab, dan berdaya saing. Namun, di tengah arus deras perkembangan teknologi, peran BK perlu dioptimalkan agar tetap relevan dan efektif dalam menghadapi tantangan baru. Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh BK adalah pengaruh negatif dari penggunaan teknologi, seperti kecanduan game online, cyberbullying, dan akses konten negatif. Siswa yang terpapar konten negatif dapat mengalami gangguan emosi, perilaku menyimpang, dan penurunan prestasi belajar. Oleh karena itu, BK perlu berperan aktif dalam memberikan edukasi dan bimbingan kepada siswa tentang penggunaan teknologi yang bertanggung jawab. Ayuni, B. Q., Susilowati, R. N., & Astriningtyas, T. (2023).
ADVERTISEMENT
Optimalisasi peran BK dalam membangun karakter siswa di tengah perkembangan teknologi dapat dilakukan melalui beberapa strategi. Pertama, BK perlu meningkatkan literasi digital siswa. Literasi digital mencakup kemampuan siswa untuk mengakses, memahami, mengevaluasi, dan menciptakan informasi digital secara kritis. BK dapat menyelenggarakan program pelatihan literasi digital yang mengajarkan siswa tentang cara menggunakan internet secara aman dan bertanggung jawab, cara mengenali konten negatif, dan cara melindungi diri dari cyberbullying.
Kedua, BK perlu mengintegrasikan teknologi dalam layanan bimbingan dan konseling. Teknologi dapat digunakan untuk memperluas jangkauan layanan BK, meningkatkan efektivitas komunikasi, dan mempermudah akses informasi bagi siswa. BK dapat memanfaatkan platform online untuk memberikan layanan konseling jarak jauh, menyediakan materi edukasi digital, dan membangun forum diskusi online untuk siswa. Dengan mengintegrasikan teknologi, BK dapat lebih mudah menjangkau siswa dan memberikan layanan yang lebih personal dan efektif.
ADVERTISEMENT
Ketiga, BK perlu membangun kolaborasi dengan orang tua dan guru. Perkembangan teknologi membutuhkan kerja sama yang erat antara BK, orang tua, dan guru untuk membentuk karakter siswa yang positif. BK dapat mengadakan pertemuan rutin dengan orang tua untuk membahas perkembangan siswa dan memberikan edukasi tentang penggunaan teknologi yang bertanggung jawab. BK juga dapat bekerja sama dengan guru untuk mengintegrasikan nilai-nilai karakter dalam proses pembelajaran dan untuk memantau penggunaan teknologi di kelas.
Keempat, BK perlu menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif untuk pengembangan karakter siswa. Bakti, C. P., & Safitri, N. E. (2017). Lingkungan sekolah yang positif dan suportif dapat membantu siswa dalam mengembangkan karakter yang baik. BK dapat berperan aktif dalam menciptakan suasana sekolah yang ramah, inklusif, dan bebas dari bullying. BK juga dapat mendorong kegiatan positif yang melibatkan siswa, seperti klub literasi, klub seni, dan kegiatan sosial, untuk membantu siswa mengembangkan minat dan bakat mereka. Optimalisasi peran BK dalam membangun karakter siswa di tengah perkembangan teknologi merupakan upaya yang kompleks namun sangat penting.
ADVERTISEMENT
Dengan meningkatkan literasi digital siswa, mengintegrasikan teknologi dalam layanan BK, membangun kolaborasi dengan orang tua dan guru, dan menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif, BK dapat membantu siswa menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh perkembangan teknologi. Dalam kesimpulannya, perkembangan teknologi telah membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan. Menurut pendapat saya, peran BK dalam membangun karakter siswa menjadi semakin penting untuk membantu siswa menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh teknologi. Optimalisasi peran BK melalui peningkatan literasi digital, integrasi teknologi, kolaborasi dengan orang tua dan guru, dan penciptaan lingkungan sekolah yang kondusif dapat membentuk karakter siswa yang positif, bertanggung jawab, dan berdaya saing di era digital.
Disusun oleh: Rafeifa Fadila Maysun Sani Arafat dan Prof. Dr. Andayani, M.Pd.
ADVERTISEMENT