Konten dari Pengguna

10 Ciri-ciri Negara Berkembang dan Perbedaannya dengan Negara Maju

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
27 Agustus 2023 18:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri-ciri negara berkembang. Sumber: unsplash.com/ unsplash+
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri-ciri negara berkembang. Sumber: unsplash.com/ unsplash+
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri negara berkembang dapat dilihat dari sistemnya serta kondisi warga yang hidup di dalamnya. Misalnya, negara berkembang belum sepenuhnya bisa mengatasi masalah yang ada di negerinya.
ADVERTISEMENT
Ada banyak indikator yang bisa dijadikan pembeda antara negara berkembang dengan negara maju. Adapun yang paling menonjol adalah tingkat perekonomian warga negaranya.

10 Ciri-ciri Negara Berkembang dan Contohnya

Ilustrasi ciri-ciri negara berkembang. Sumber: unsplash.com
Negara maju dan berkembang sangat berbeda dari segi kehidupan masyarakatnya. Ciri-ciri negara berkembang menurut buku Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta, Hartono (hal. 118&121) adalah sebagai berikut.

1. Pekerjaan Penduduk

Mayoritas mata pencarian penduduknya sebagian besar di bidang agraris atau bertani. Sedangkan di negara maju mayoritas pekerjaannya di bidang jasa dan industri.

2. Minim Penggunaan Alat

Pelaksanaan kegiatan agraris lebih banyak memanfaatkan tenaga manusia sebagai pengolahnya dibandingkan dengan penggunaan alat bantu mekanik. Di negara maju, semua dikerjakan dengan mesin canggih.
ADVERTISEMENT

3. Lahan Sempit

Kepemilikan luas lahan pertaniannya relatif sempit. Padahal lahan tersebut adalah tempat untuk mengais rezeki bagi masyarakat.

4. Pendapatan Rendah

Pendapatan per kapita penduduknya rendah sehingga sulit memenuhi kebutuhan pokok dalam hidup. Hal ini juga menjadi penyebab banyaknya masyarakat miskin yang mendiami wilayah di negara berkembang.

5. Banyak Masyarakat Gaptek

Tingkat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi penduduk rendah sehingga muncul banyak orang yang gaptek atau gagap teknologi. Peradaban menjadi terhambat karena kurangnya pengetahuan dan penguasan iptek.

6. Jumlah Penduduk Tinggi

Tingkat pertumbuhan penduduk per tahun tinggi. Sehingga akan sulit untuk memperoleh pemerataan kesejahteraan sebab tidak ada keseimbangan antara pendapatan dengan pemenuhan kebutuhan yang tinggi.

7. Jumlah Penduduk Desa Tinggi

Akumulasi penduduk sebagian besar di wilayah pedesaan. Di kota masyarakat hanyalah pendatang dan perantau.

8. Pendidikan Rendah

Tingkat pendidikan rata-rata penduduknya rendah sehingga memengaruhi kualitas SDM di dalam negara berkembang tersebut.
ADVERTISEMENT

9. Kurangnya Perhatian terhadap Kesehata

Tingkat kesehatan rata-rata penduduknya rendah karena kurang kesadaran untuk menjaga kesehatan dan peduli terhadapnya.

10. Sarana dan Prasarana Kurang Memadai

Tingkat perkembangan sarana atau prasarana penunjang kehidupan rata-rata rendah dan belum modern atau masih tradisional.
Adapun contoh negara berkembang, seperti Taiwan, India, Brasil, Malaysia, Indonesia, Thailand, dan negara-negara di kawasan Timur Tengah.
Ciri-ciri negara berkembang di atas dapat menjadi pembeda yang jelas dengan sistem negara maju. Mengetahui indikatornya akan mempermudah pembaca untuk menilai mana saja negara yang masih termasuk kategori berkembang. (IMA)