Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
10 Contoh Konjungsi Intrakalimat dan Penulisannya dalam Bahasa Indonesia
9 Februari 2024 16:46 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Indonesia, berbagai contoh konjungsi intrakalimat memiliki peran yang sangat penting. Konjungsi intrakalimat dapat membantu menyusun contoh kalimat-kalimat yang kompleks dan menghubungkan beragam ide dengan lancar.
ADVERTISEMENT
Sederhananya, penggunaan konjungsi intrakalimat ini akan memudahkan pembaca untuk memahami teks atau bacaan. Tentunya penulisan kalimatnya haruslah tepat agar tidak membingungkan.
Contoh Konjungsi Intrakalimat dalam Percakapan
Konjungsi intrakalimat adalah konjungsi yang digunakan untuk menghubungkan dua klausa atau frasa dalam satu kalimat. Bisa juga diartikan sebagai penghubung antara dua unsur bahasa yang masih berada di dalam satu kalimat.
Berdasarkan buku Cerdas Berbahasa Indonesia Sesuai EYD, Drs. Mustakim,M.Hum., Laila Febrina,S.Hum., 2010, konjungsi ini sering digunakan untuk menunjukkan hubungan tertentu, seperti hubungan sebab-akibat, kontras, kondisional, waktu, dan sebagainya.
Kata-kata konjungsi intrakalimat yang umum digunakan antara lain adalah:
Berikut adalah beberapa contoh konjungsi intrakalimat yang digunakan dalam kalimat percakapan bahasa Indonesia sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Konjungsi intrakalimat membantu menjaga kesinambungan dan keterkaitan antara klausa atau frasa dalam satu kalimat. Tanpa penggunaan konjungsi yang tepat, penulisan kalimat bisa terasa terputus-putus dan sulit dipahami.
ADVERTISEMENT
Dengan memahami penggunaan contoh konjungsi intrakalimat, penulis dapat membentuk kalimat yang memiliki struktur yang jelas dan teratur. Ini akan sangat membantu pembaca untuk mengikuti alur pikiran dengan lebih baik. (DNR)