Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
15 Contoh Majas Sindiran beserta Maknanya
17 Juli 2024 16:01 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Indonesia , terdapat banyak sekali jenis majas. Salah satunya majas sindiran. Majas sindiran sendiri masih terbagi menjadi beberapa bagian. Untuk bisa memahami jenis majas ini, diperlukan contoh majas sindiran beserta maknanya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Ultralengkap Peribahasa Indonesia, Majas, Plus Pantun, Puisi, dan Kata Baku Bahasa Indonesia, Nur Indah Sholikhati (2019:113), majas sindiran merupakan gaya bahasa yang mengungkapkan sebuah sindiran pada seseorang atau sesuatu.
Contoh Majas Sindiran
Majas sindiran terbagi menjadi lima jenis, yaitu majas ironi, majas sinisme, majas sarkasme, majas satire, serta majas innuendo. Tiap-tiap jenis majas sindiran tersebut memiliki ciri khas yang berbeda-beda.
Semua jenis majas sindiran tersebut harus dikenali dengan baik, agar tidak salah dalam memahaminya. Untuk itu, berikut dibawah ini contoh majas sindiran dalam tiap jenisnya lengkap dengan maknanya.
1. Majas Ironi
Majas ironi merupakan majas yang paling halus dari seluruh jenis majas sindiran yang ada. Majas ironi adalah majas sindiran yang mengungkapkan kata sindiran halus dan bertentangan dengan makna sesungguhnya. Berikut contohnya.
ADVERTISEMENT
2. Majas Sinisme
Majas sinisme adalah salah satu majas sindiran yang diucapkan secara kasar dan umumnya dipakai untuk mengkritik suatu ide, rencana, atau maksudmu. Majas sinisme cenderung lebih terang-terangan daripada majas ironi. Berikut beberapa contohnya.
3. Majas Sarkasme
Majas sarkasme adalah salah satu majas sindiran yang penyampaiannya dilakukan dengan konotasi kasar serta blak-blakan.
ADVERTISEMENT
Majas ini adalah kelas tertinggi dari majas sindiran karena diungkapkan secara langsung dengan kasar. Biasanya majas ini diucapkan ketika seseorang marah. Berikut contoh penggunaan majas sarkaasme.
4. Majas Satire
Majas satire adalah jenis majas yang memakai ungkapan sama seperti majas sarkasme dan ironi untuk menguatkan makna. Terkadang, majas ini dipakai untuk menertawakan atau mengejek sesuatu. Berikut contohnya.
ADVERTISEMENT
5. Majas Innuendo
Majas Innuendo adalah majas yang gunanya untuk menyindir seseorang dengan cara mengecilkan suatu fakta. Fakta yang dimaksud ialah sebuah fakta yang telah ditakuti oleh orang yang hendak disindir.
Fakta yang ditakuti oleh seseorang tersebut dikecilkan atau diremehkan, sehingga orang itu menjadi tidak terlalu khawatir dengan fakta tersebut. Adapun berikut beberapa contohnya.
ADVERTISEMENT
Demikian beberapa contoh majas sindiran dari tiap jenisnya. Memahami majas kadang memang sulit. Namun, jika banyak mempelajari contoh majas seperti di atas, maka mengartikan maknanya akan jadi mudah. (SLM)