Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
2 Contoh Perubahan Evolusi dari Sudut Pandang Biologi
16 Oktober 2023 16:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Contoh perubahan evolusi menurut sudut pandang biologi bisa ditemukan pada fosil hewan purba. Perubahan bentuk fosil yang berbeda antara hewan zaman dulu dengan sekarang menjadi bukti nyata adanya proses evolusi.
ADVERTISEMENT
Evolusi dapat diartikan sebagai perubahan bentuk tubuh spesies dalam kurun waktu yang panjang yang melibatkan struktur tubuh, genetik dan bentuk fisiknya. Misalnya manusia yang ukurannya semakin mengecil dibandingkan pada zaman purba.
2 Contoh Perubahan Evolusi
Evolusi makhluk hidup akan terus menerus terjadi. Sebab, evolusi adalah bagian dari proses adaptasi yang dilakukan organisme untuk bisa bertahan hidup di lingkungannya. Adapun contoh perubahan evolusi dari sudut pandang biologi.
Contoh 1
Dikutip dari buku Biologi Jilid 2 (lux) Edisi 5, Campbell (2003:24), beberapa garis keturunan makhluk hidup menunjukkan suatu tren yang mengarah ke ukuran tubuh yang semakin kecil atau semakin besar. Misalnya pada kuda modern yang merupakan keturunan tetua yang berukuran jauh lebih kecil, yang bernama Hyracotherium.
ADVERTISEMENT
Dulunya kuda itu memiliki ukuran sebesar seekor anjing besar. Hyracotherium hidup 40 juta tahun yang lalu dengan memakan pucuk tumbuhan di tanah berpohon. Apabila dilihat dari segi ukuran, kuda modern (genus Equus) memiliki ukuran yang lebih besar.
Jumlah jari kaki kuda modern berkurang, yang semula empat, kini menjadi satu pada setiap kakinya. Kemudian susunan giginya juga sudah berubah sehingga cocok untuk merumput dan bukan untuk memakan pucuk tumbuhan semak, herba, dan pepohonan.
Contoh 2
Mengutip dari buku Biologi Jilid 3 karya Diah Aryulina, dkk., salah satu contoh model evolusi yaitu perubahan frekuensi gen-gen pada ngengat Inggris, Biston betularia. Ada dua macam ngengat Biston, yaitu yang bersayap gelap dan terang.
Sebelum Inggris dipenuhi dengan jumlah industri yang terus meningkat, ngengat bersayap terang memiliki jumlah yang lebih besar ketimbang ngengat bersayap gelap. Perubahan ini bisa terjadi karena adanya pengaruh dari pohon berlumut kerak.
ADVERTISEMENT
Saat jumlah industri meningkat di Inggris, jelaga cerobong asap merusak lumut kerak di pohon. Akibatnya, kulit pohon menjadi berwarna gelap. Hal tersebut menyebabkan ngengat bersayap gelap lebih terlindungi dari predator, sehingga terjadi perubahan frekuensi ngengat warna gelap lebih dominan dalam lingkungan berjelaga.
Contoh perubahan evolusi di atas bisa terjadi lantaran adanya faktor alam dan lingkungan yang turut berpengaruh pada proses perubahan tubuh makhluk hidup. (IMA)