Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
2 Jenis Kutub Magnet beserta Pengertian dan Sifatnya
18 September 2023 17:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada dua jenis kutub magnet, yaitu kutub utara dan selatan. Tentunya ada dua hal yang identik dari kedua kutub magnet tersebut. Pertama, daya tarik menariknya dan yang kedua adalah daya tolak menolak antara dua jenis kutubnya.
ADVERTISEMENT
Magnet adalah objek atau bahan yang memiliki kemampuan untuk menarik atau menolak benda-benda lain yang memiliki sifat magnetik. Kedua kutub yang ada pada magnet memiliki sifat yang saling berlawanan.
Jenis Kutub Magnet dan Sifat-sifatnya
Berdasarkan buku Cerdas Belajar Fisika, Kamajaya, (2007), pengertian kutub magnet adalah dua titik atau ujung yang berlawanan. Biasanya, terdapat pada sebuah benda atau bahan yang memiliki sifat magnetik.
Dua jenis kutub magnet adalah kutub utara (North Pole) dan kutub selatan (South Pole). Inilah penjelasan mengenai sifat-sifat kedua jenis kutub magnet tersebut.
1. Kutub Utara (North Pole)
Kutub utara pada magnet adalah salah satu ujung dari magnet. Beberapa sifatnya yang khas antara lain adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
2. Kutub Selatan (South Pole)
Di antara kedua jenis kutub tersebut, terdapat Hukum Tarik-Menarik dan Tolak-Menolak. Hukum tersebut menyatakan bahwa kutub yang berlawanan akan saling tarik-menarik, sementara kutub yang sejenis akan saling tolak-menolak.
ADVERTISEMENT
Artinya, kutub utara magnet akan menarik kutub selatan magnet, dan sebaliknya. Sedangkan dua kutub utara atau dua kutub selatan akan saling tolak-menolak.
Dua jenis kutub magnet dan magnet secara utuh sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, pada pembuatan generator listrik, motor listrik, speaker, kompas, dan berbagai perangkat elektronik dan industri lainnya. (DNR)