Konten dari Pengguna

20 Contoh Krama Madya dalam Bahasa Jawa beserta Artinya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
26 Agustus 2024 15:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh krama madya. Sumber: unsplash.com/FarhanAbas.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh krama madya. Sumber: unsplash.com/FarhanAbas.
ADVERTISEMENT
Contoh krama madya dapat digunakan sebagai referensi bagi yang sedang meningkatkan keterampilan bahasa Jawa. Krama Madya tidak diperuntukkan pemula, namun tidak ada larangan untuk mempelajarinya.
ADVERTISEMENT
Bahasa Jawa itu memiliki tingkatan-tingkatan yang tidak semata-mata ditentukan oleh usia lawan bicara. Karena itu, krama madya mungkin sedikit lebih sulit bagi yang baru mengenal bahasa Jawa.

Contoh Krama Madya dalam Bahasa Jawa

Ilustrasi contoh krama madya. Sumber: unsplash.com/FarhanAbas.
Dikutip dari Wiwara Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawab, Harimurti Kridalaksana dan Kawan-kawan (2001:xxii), dalam bahasa Jawa ada tiga tingkat tutur, yaitu ngoko, madya dan kromo.
Ngoko adalah tingkatan terendah dengan lawan bicara yang sudah sangat akrab. Madya berada di antara ngoko dan krama untuk lawan bicara yang kurang akrab tapi sederajat. Sedangkan kromo terdiri dari andhap yang mengacu pada diri sendiri dan inggil untuk orang lain.
Tak jarang madya juga disebut krama madya karena lebih halus daripada ngoko. Berikut adalah contoh krama madya dan arti kalimat tersebut.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Contoh krama madya di atas umumnya diucapkan kepada tetangga dekat, kenalan yang tidak terlalu akrab atau kenalan yang usianya lebih tua tapi jaraknya tidak terlalu jauh. Bahasa Jawa halus makin jarang diucapkan karena itu harus dilestarikan. (lus)