Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Istilah Bahaya Suara yang Keras Terhadap Telinga dan Contohnya
9 Oktober 2023 16:10 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bahaya suara yang keras terhadap telinga dikenal dengan istilah polusi suara. Berbagai bentuk polusi suara bukan hanya dapat merusak telinga dan pendengaran. Mereka juga dapat mengganggu lingkungan dan kesejahteraan manusia serta hewan.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, pengendalian polusi suara merupakan hal yang sangat penting. Khususnya untuk memastikan kualitas lingkungan yang lebih baik dan kesejahteraan masyarakat.
Polusi Suara: Bahaya Suara yang Keras terhadap Telinga
Berdasarkan buku Kimia Lingkungan, Satya Darmayani, Ichlas Tribakti, dkk, (2023), pengertian polusi suara adalah adanya suara yang berlebihan, tidak diinginkan, atau mengganggu dalam lingkungan yang seharusnya tenang atau tidak berisik. Polusi suara dapat berasal dari berbagai sumber, seperti kendaraan, industri, dan konstruksi.
Bahaya suara yang keras terhadap telinga sangat mengerikan. Karena intensitas suara yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada bagian-bagian internal telinga. Telinga manusia memiliki struktur yang sangat sensitif, terutama pada bagian dalam yang disebut koklea.
Ketika suara yang kuat masuk ke telinga, gelombang suara ini dapat merusak sel-sel rambut halus yang terdapat di koklea. Sel-sel rambut ini bertugas untuk mengubah getaran suara menjadi sinyal elektrik yang dapat dipahami oleh otak.
ADVERTISEMENT
Kerusakan pada sel-sel rambut ini dapat mengganggu kemampuan telinga. Khususnya untuk mendengar dengan jelas, jadi memang sangat berpeluang dalam menyebabkan tuli sementara atau permanen.
Contoh Sumber Polusi Suara
Tadi disebutkan bahwa polusi suara bisa berasal dari berbagai sumber. Berikut beberapa contoh sumbernya.
ADVERTISEMENT
Ada banyak bentuk bahaya suara yang keras terhadap telinga. Mulai dari gejala berdenging di telinga, sakit kepala, ketegangan otot, sampai dengan gangguan tidur. Paparan berkepanjangan terhadap polusi suara, dapat menyebabkan kerusakan permanen pada pendengaran . (DNR)