Konten dari Pengguna

3 Bencana yang Terjadi Setelah Gempa

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
20 September 2023 8:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bencana yang terjadi setelah tsunami. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Wilson Malone
zoom-in-whitePerbesar
Bencana yang terjadi setelah tsunami. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Wilson Malone
ADVERTISEMENT
Gempa merupakan bencana alam yang cukup sering terjadi di Indonesia. Hal ini disebabkan letak Indonesia yang berada di kawasan Ring of Fire. Oleh karena itu, tak jarang terdapat bencana yang terjadi setelah gempa.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Bencana Alam Perlindungan Kesehatan Masyarakat oleh Munaya Fauziah (2000:1) dampak bencana yang terjadi tidak hanya mengakibatkan kematian, namun juga gangguan sosial secara besar-besaran, seperti penyakit epidemik dan kelangkaan bahan pangan.

Bencana yang Terjadi Setelah Gempa

Bencana yang terjadi setelah gempa. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ Ahmed akacha
Gempa bumi yang terjadi membuat lempeng bumi saling bergesekan atau bertumbukan. Sehingga, terdapat beberapa bencana yang terjadi setelah gempa. Lantas apa saja bencana tersebut? Simak penjelasannya berikut ini.

1. Gempa Susulan

Bencana yang terjadi pertama adalah adanya gempa susulan. Hal ini karena butuh waktu untuk mengembalikan lempeng bumi agar lebih stabil. Sehingga, akan terjadi gempa susulan dengan kekuatan yang lebih kecil.
Hal tersebut membuat adanya himbauan bagi para pengungsi korban gempa untuk tidak memasuki rumah atau bangunan tertentu setelah gempa yang sangat besar. Disarankan juga untuk mengamankan diri ke tempat terbuka dan juga aman ditempati.
ADVERTISEMENT
Gempa susulan ini dapat terjadi beberapa kali dalam hitungan sehari atau bulan. Sebab, energi bumi yang dikeluarkan bumi belum sepenuhnya terlepas.

2. Tsunami

Tsunami adalah bencana yang terjadi setelah gempa yang berlokasi di bawah laut. Tsunami sendiri terjadi apabila episentrum gempa di dasar laut akan memicu gelombang besar yang membawanya hingga ke daratan.
Gelombang tsunami diketahui akan bergerak cepat yang mencapai 800 km/jam. Hal ini dapat menghancurkan apapun yang ada di depannya hingga mengalami kerusakan yang parah.
Oleh karena itu, masyarakat yang tinggal di kawasan pantai dihimbau untuk berhati-hati saat terjadi gempa pada dasar laut. Kerugian yang terjadi saat tsunami juga tidak main-main. Harta maupun nyawa dapat hilang karena bencana tsunami tersebut.
ADVERTISEMENT

3. Kelangkaan Air Bersih

Selanjutnya adalah bencana kelangkaan air bersih. Keadaan terburuk ini dikarenakan sumber mata air yang akan mengering setelah gempa bumi terjadi. Selain itu, adanya guncangan yang cukup besar membuat air tanah atau sumur akan kotor karena tercampur tanah.
Beberapa bencana yang terjadi setelah gempa di atas haruslah diwaspadai. Penting untuk mengikuti himbauan pemerintah untuk melakukan evakuasi atau penyelamatan. (NUM)