Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
3 Cara Bangsa-bangsa Asing Menguasai Wilayah Indonesia
27 November 2023 19:14 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara bangsa-bangsa asing menguasai wilayah Indonesia sangatlah beragam. Pada masa penjajahan, bangsa asing mencoba merebut kekuasaan tanah air dengan jalan yang licik. Misalnya, dengan politik adu domba.
ADVERTISEMENT
Tentunya tujuan bangsa asing adalah untuk memecah belah rakyat Indonesia agar semakin mudah dikuasai. Terdapat sistem-sistem yang dibuat bangsa asing untuk menakhlukkan Nusantara dan merugikan masyarakat pribumi. Apa saja?
Cara Bangsa-bangsa Asing Menguasai Wilayah Indonesia
Cara bangsa-bangsa asing menguasai wilayah Indonesia adalah dengan melakukan monopoli, peperangan dan politik adu domba atau devide et impera.
1. Monopoli
Bangsa asing melakukan monopoli perdagangan pada masa penjajahan dengan sangat kejam. Dulu, rakyat pribumi harus merasakan kerugian akibat diharuskan menyetorkan jatah panen kepada penguasa asing dalam jumlah yang besar.
2. Peperangan
Peperangan sudah bukan menjadi hal yang asing lagi bagi bangsa asing untuk menguasai wilayah Nusantara. Beragam jenis perang sempat terjadi di Indonesia dan menewaskan banyak pahlawan.
ADVERTISEMENT
Misalnya, pertempuran 11 November, perang Diponegoro, Bandung Lautan Api, dan lain sebagainya. Bangsa asing berharap bahwa dengan kemenangannya dalam perang, maka wilayah dapat dikuasai dan diambil alih dari rakyat-rakyat pribumi.
3. Politik Adu Domba
Mengutip dari buku Inspiring Factual Education Pendidikan Faktual yang Menginspirasi, Dr. H. A. Zaki Mubarak (2018:84), politik devide et impera adalah istilah lain dari politik adu domba. Strategi ini bisa disebut demikian karena bangsa asing berusaha menakhlukkan daerah dengan cara mengadu domba.
Bangsa asing berusaha memisah-misah kekuatan musuh, menggunakan perbedaan sebagai senjata utama untuk menghancurkan masyarakat dan memilah-milah status sosial. Harapannya agar rakyat pribumi saling membenci dan menyerang satu sama lain sehingga pertahanannya lemah.
Cara bangsa asing melakukan politik ini adalah dengan menyebarkan fitnah, rekayasa, dan kedengkian. Ketika kondisi rakyat pribumi mulai lemah, maka bangsa asing bisa memiliki peluang terbuka lebar untuk mencapa tujuannya menguasai wilayah.
ADVERTISEMENT
Hal di atas merupakan cara bangsa-bangsa asing menguasai wilayah Indonesia. Semua cara yang dilakukan bangsa asing itu merupakan hal negatif yang berdampak buruk pada persatuang bangsa Indonesia. (IMA)