3 Ciri-Ciri Mamalia dari Bentuk dan Fisiologi Tubuhnya

Ilustrasi ciri-ciri Mamalia. sumber: unsplash.com/ Manoj Kulkarni

Ciri-ciri mamalia sangat mudah dibedakan dengan jenis kelas hewan lainnya. Mamalia memiliki kelenjar susu dan bulu yang menyelimuti tubuhnya.

Dibandingkan dengan kelas hewan lain seperti insecta, aves, protozoa dan pisces, mamalia paling menonjol karena banyak ditemui di daratan. Contoh mamalia ada kucing, anjing, sapi, kambing, monyet dan lain sebagainya. Apa saja ciri mamalia yang lain?

3 Ciri-Ciri Mamalia dari Segi Morfologi dan Fisiologi

Ilustrasi ciri-ciri Mamalia. sumber: unsplash.com/ Magdalena Kula Manchee

Mengutip dari Buku Mamalia Lebih Dekat dengan Makhluk Menyusui oleh Syerif Nurhakim Dede Abdurohman  (2014:7), Ciri-ciri Mamalia dari bentuk tubuh luarnya (morfologi) dan fisiologinya, antara lain:

1. Punya Kelenjar Susu

Mamalia memiliki kelenjar susu sehingga mereka bisa menyusui anak-anaknya. Fungsi susu itu sendiri adalah sumber nutrisi bagi anak mamalia yang masih kecil.

Dari air susu induknya lah, bayi mamalia memperoleh makanan. Setelah sampai di usia tertentu, bayi akan tumbuh dan mulai mencari sumber makanan lain dari alam dan tidak lagi dari susu induknya.

2. Memiliki Tulang Belakang

Pada umumnya hewan mamalia memiliki ruas tulang belakang sebanyak 7 ruas. Namun, tidak semua mamalia memiliki tulang belakang contohnya seperti pada kukang dan ikan duyung. Dugong hanya memiliki 6 ruas tulang belakang.

3. Memiliki Rambut

Mamalia mudah dikenali karena tubuhnya yang memiliki rambut. Rambut dapat berupa bulu yang menutupi sekujur tubuhnya maupun yang hanya tumbuh di area tertentu.

Selain ciri fisik, mamalia juga memiliki ciri fisiologi (sistem kerja organ tubuh) yang berbeda dengan hewan dari kelas lainnya. Pada hewan betina akan mengalami menstruasi dan mereka mayoritas menghasilkan keturunan dengan cara melahirkan.

Baca juga: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Hewan Ovovivipar

Saat berada dalam kandungan, beberapa induk hewan mamalia memberikan suplai makanan pada janinnya lewat plasenta. Plasenta tersebut sama fungsinya dengan plasenta pada bayi manusia. Contoh mamalia yang memiliki plasenta di antaranya adalah kelinci, domba, dan sapi.

Menstruasi pada mamalia tidak sama dengan yang terjadi pada manusia karena bentuk rahim setiap jenis mamalia berbeda. Kadang tidak sampai muncul pendarahan ke luar tubuh hewan.

Jika dilihat dari habitatnya, mamalia dapat dibedakan menjadi mamalia darat dan mamalia laut. Contoh mamalia laut yaitu lumba-lumba dan paus.

Itulah ciri-ciri mamalia dari bentuk tubuhnya dan fisiologi atau cara kerja organ tubuhnya yang ternyata sangat luar biasa dan beda dengan hewan yang lain. (IMA)