Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
3 Contoh Data Interval beserta Definisinya
9 Februari 2024 16:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Nama lain data interval adalah integer yaitu jenis data yang bisa diukur menggunakan skala data. Jadi, sebuah titik memiliki jarak yang sama dengan titik lainnya. Data interval biasanya muncul berupa nilai numerik atau angka.
Definisi Data Interval dan Karakteristik
Hal yang membedakan data interval dengan data lainnya adalah bahwa data interval tidak bisa dibagi atau dikalikan, jadi hanya bisa ditambah atau dikurangi. Selain itu, pengukuran data interval menggunakan skala numerik.
Mengutip dari buku Statistika untuk Penelitian Pendidikan dan Ilmu-ilmu Sosial, Dr. H. Fajri Ismail, M.Pd.I., (2018:73), pengertian data interval adalah jenis data yang memiliki jarak tetap. Sebagai contoh apabila ada angka 1, 3, 5, dan 7 maka semua jaraknya sama.
ADVERTISEMENT
Jadi, jarak antara 1 dengan 3 itu sama antara jarak 5 dengan 7. Adapun karakteristik data interval adalah.
1. Titik Nol
Titik nol data interval memiliki sifat arbitrer yang berarti variabel tetap bisa diukur walaupun angka menunjukkan nilai negatif.
2. Perhitungan
Seseorang bisa mengurangi atau menambah nilai, namun tidak bisa membagi dan mengalikan nilai tersebut.
3. Selisih Interval
Jarak setiap nilai pada data interval itu sama. Contohnya adalah jarak antara 10 cm dengan 20 cm sama dengan 20 cm dengan 30 cm.
Contoh Data Interval
Agar lebih mudah memahami apa yang dimaksud dengan data interval, bisa simak beberapa contoh data interval di bawah ini.
ADVERTISEMENT
Contoh data interval yang telah dijelaskan sebelumnya adalah contoh data-data yang memiliki jarak sama di setiap nilai. Misalnya pada waktu yang hanya berbeda 5 menit saja. (GTA)