Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
3 Contoh Kegiatan Positif pada Masa Pubertas
1 Februari 2024 12:55 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mengapa masa pubertas harus disikapi dengan banyak melakukan kegiatan positif? Pubertas adalah masa-masa yang akan dilalui oleh setiap para remaja. Masa-masa tersebut akan memengaruhi perjalanan hidup seorang remaja.
ADVERTISEMENT
Kegiatan positif dapat dilakukan secara pribadi maupun berkelompok. Kegiatan tersebut dapat berupa segala aktivitas yang bisa menjauhkan para remaja dari hal-hal buruk di luar rumah.
Contoh Kegiatan Positif pada Masa Pubertas
Dikutip dari buku Asuhan Kebidanan Remaja dan Perimenopause, Zeny Fatmawati dkk (2023: 1), pubertas adalah proses kematangan dan pertumbuhan yang sudah terjadi ketika organ-organ reproduksi mulai berfungsi dan disertai dengan munculnya karakteristik seks sekunder.
Mengapa masa pubertas harus disikapi dengan banyak melakukan kegiatan positif? Pada masa ini remaja akan mengalami perubahan hormon yang dapat mempengaruhi perubahan dirinya secara emosional.
Contoh kegiatan positif pada masa pubertas adalah sebagai berikut.
1. Mengikuti Kegiatan Organisasi
Masa pubertas terjadi sekitar usia 10-14 tahun untuk remaja perempuan. Pada usia tersebut anak-anak sedang aktif-aktifnya berkegiatan di sekolah. Hal ini sangat baik untuk dilakukan pada saat masa pubertas.
ADVERTISEMENT
Mengikuti kegiatan organisasi dapat mengasah pikiran dan kepekaan terhadap perasaan diri sendiri maupun perasaan orang lain. Selain itu, para remaja juga dapat menjalin persahabatan, serta berlatih mengambil keputusan dari berbagai diskusi yang dilakukan dalam organisasi.
2. Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan positif selanjutnya yang dapat dilakukan remaja adalah mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah. Remaja dapat mengikuti ekskul yang sesuai dengan hobinya masing-masing seperti bola basket, taekwondo, pramuka, paskibra, dan lainnya.
Kegiatan ekskul tersebut bermanfaat untuk membuat para remaja menjadi tetap aktif dalam hal yang positif, mendapatkan teman baru, serta meningkatkan skill yang bisa jadi sangat berguna di masa dewasa nanti.
3. Memperdalam Ilmu Agama
Kegiatan positif lainnya adalah memperdalam ilmu agama. Hal ini dilakukan agar para remaja dapat lebih mengenal siapa dirinya secara spiritual.
ADVERTISEMENT
Memperdalam ilmu agama sangat membantu remaja untuk dapat mengelola segala perubahan emosional yang dialami dengan lebih sehat dan terarah dan tentunya ke arah yang lebih baik dan berkah.
Mengapa masa pubertas harus disikapi dengan banyak melakukan kegiatan positif ? Hal ini dikarenakan agar para remaja dapat mengendalikan emosi yang suatu saat nanti menguasai dirinya, sehingga mencegah terjadinya hal-hal yang buruk. (MAE)