Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Konten dari Pengguna
3 Contoh Organisasi Nirlaba dan Pengertiannya
10 Februari 2024 12:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Organisasi nirlaba dapat dikenal dengan istilah organisasi non profit. Pada umumnya organisasi ini tidak dijalankan pemerintah, melainkan oleh orang-orang yang dipercaya oleh masyarakat. Adapun sasaran utama dari organisasi ini selalu berhubungan dengan kepentingan umum.
Contoh Organisasi Nirlaba
Mengutip buku Akuntansi Organisasi Nirlaba, Sri Adella Fitri, Nur Fadilah, Melli Dwi Agusti, Mita, dkk, (2023:12-13), pengertian organisasi nirlaba adalah suatu organisasi yang pelaksanaannya guna mengayomi kepentingan publik, tanpa bertujuan untuk mencari keuntungan demi pribadi atau badan.
Organisasi nirlaba memiliki tujuan utama untuk mengatasi berbagai persoalan sosial. Seperti halnya dalam sektor pendidikan, pelayanan sosial, perlindungan publik, dan sosial keagamaan.
Dalam hal ini, dukungan dari berbagai pihak dibutuhkan untuk keberlangsungan organisasi nirlaba. Terlebih sumber pendanaan organisasi tersebut berasal dari pihak donatur, baik individu hingga masyarakat.
ADVERTISEMENT
Untuk lebih memahami hal tersebut, ketahui beberapa contoh organisasi nirlaba sebagai berikut.
1.Yayasan
Menurut buku Akuntansi Organisasi Nirlaba, Sri Adella Fitri, Nur Fadilah, Melli Dwi Agusti, Mita, dkk, (2023:16), yayasan adalah badan hukum yang terdiri dari harta kekayaan yang dipisahkan, maksudnya adalah yayasan sebagai badan hukum dengan kekayaan yang dipisahkan dari kekayaan pengurus.
Yayasan juga merupakan organisasi nirlaba yang terbentuk untuk mewujudkan tujuan dalam bidang kemanusiaan, sosial, maupun keagamaan. Adapun pendirian yayasan bukan dimaksudkan untuk mencari sebuah profit (keuntungan).
Hal tersebut dapat dilihat dari peraturan yang melarang melakukan pemberian kepada para pengurus maupun pendiri, kecuali untuk tujuan sosial atau kemanusiaan kepada pihak ketiga. Dengan begitu, yayasan dapat disebut sebagai organisasi nirlaba.
ADVERTISEMENT
2. Organisasi Zakat
Organisasi zakat termasuk salah satu jenis organisasi non profit. Organisasi ini bertujuan untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi berdasarkan standar hukum. Kegiatan yang dilakukan organisasi zakat tidak berbeda jauh dengan organisasi lainnya, yaitu meliputi penghimpunan, pengelolaan dan penyaluran dana.
3. Institut
Institut adalah organisasi nirlaba yang berorientasi dalam sektor pendidikan, sosial, maupun budaya. Berbagai bentuk institusi atau lembaga yang terdapat di masyarakat, antara lain lembaga pelatihan kerja dan lembaga kursus.
Terdapat beragam contoh organisasi nirlaba mudah ditemui. Dengan adanya informasi tersebut dapat memberikan pemahaman tentang bentuk organisasi, yang ditujukan untuk memberikan layanan sosial tanpa mencari keuntungan finansial. (Riyana)