3 Contoh Pasar Oligopoli Tidak Terdiferensiasi beserta Jenis Lainnya

Ilustrasi contoh pasar oligopoli tidak terdiferensiasi. Foto: Unplash

Contoh pasar oligopoli tidak terdiferensiasi penting untuk diketahui dalam ilmu Ekonomi. Salah satu contoh pasar oligopoli ini merupakan jenis pasar persaingan tidak sempurna, di mana hanya terdapat beberapa penjual saja.

Tidak heran jika di dalam pasar banyak terdapat konsumen dibandingkan dengan produsen yang keberadaannya sedikit. Biasanya, pasar ini dapat ditemukan dalam suatu wilayah yang perekonomiannya sudah maju dan memiliki teknologi yang sudah modern.

Contoh Pasar Oligopoli Tidak Terdiferensiasi

Ilustrasi contoh pasar oligopoli tidak terdiferensiasi. Foto: Unplash

Sudah sejak lama pasar dikenal sebagai salah satu tempat untuk menyalurkan atau mendistribusikan barang yang berasal dari produsen hingga tiba ke konsumen. Melalui pasar, produsen mampu menawarkan hasil produksinya pada konsumen baik secara langsung maupun tidak langsung.

Salah satu jenis pasar yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah pasar oligopoli tidak terdiferensiasi. Pasar ini juga bisa disebut sebagai pasar oligopoli murni.

Hal ini disebabkan karena dalam pasar tersebut terdapat produk homogen. Beragamnya produk tersebut identik dari berbagai produsen sehingga sulit untuk dibedakan. Adapun contoh pasar oligopoli tidak terdiferensiasi dapat diketahui sebagai berikut.

1. Industri Semen

Sebuah bangunan bisa berdiri kokoh, sebab ada semen untuk menguatkan rangka-rangka. Pasalnya, semen memiliki kemampuan mengikat bahan bangunan, seperti bata merah, batako, dan lain sebagainya.

Jika orang yang membuat rumah semakin bertambah, maka kebutuhan semen semakin banyak pula. Hal itu menjadikan produsen semen siap bersaing untuk menghasilkan produk semen yang berkualitas dengan harga terjangkau.

Tidak heran jika industri pembuatan semen termasuk ke dalam salah satu contoh dari pasar oligopoli tidak terdiferensiasi.

2. Perusahaan Baja

Baja tidak hanya dimanfaatkan sebagai material bangunan saja, melainkan juga digunakan untuk pembuatan mobil, kereta api, peralatan rumah tangga, jembatan dan lain sebagainya.

Banyaknya alat-alat yang menggunakan baja sebagai bahan utamanya, maka kebutuhan baja semakin bertambah banyak. Oleh sebab itu, perusahaan baja berusaha untuk memproduksi baja yang berkualitas dengan harga yang terjangkau.

3. Perusahaan Alumunium

Sama seperti baja, alumunium juga memiliki beragam manfaat. Bahan ini tidak hanya digunakan untuk material pembuatan kabel, tetapi juga dimanfaatkan berbagai alat rumah tangga.

Tidak hanya itu saja, alat ini juga digunakan untuk membuat badan pesawat terbang. Banyaknya kebutuhan manusia yang dibuat dengan menggunakan aluminium. Tidak heran jika perusahaan alumunium berusaha memproduksi bahan ini sesuai dengan kualitasnya.

Jenis-jenis Pasar Oligopoli

Ilustrasi jenis-jenis pasar oligopoli. Foto: Unplash

Bentuk pasar oligopoli sangat sulit dianalisis secara grafis, karena adanya saling ketergantungan antar perusahaan. Jenis pasar oligopoli tidak hanya oligopoli tidak terdiferensiasi saja. Namun, ada berbagai jenis yang lainnya.

Mengutip dari buku Dasar-dasar Ilmu Ekonomi, Prof Dr. Josef Papilaya, M. Si (2022:92-93), berikut ini jenis-jenis pasar oligopoli yang umumnya dipraktekkan dalam perekonomian masyarakat.

1. Pasar Oligopoli Terdiferensiasi

Arti dari kata terdiferensiasi adalah dapat dibedakan. Sehingga dalam jenis pasar oligopi ini, produk yang dijual oleh produsen bisa dibedakan.

2. Pasar Oligopoli Non Kolusi

Pada jenis ini, produsen hanya akan memainkan harga dengan melihat perkembangan harga produsen lain. Tujuannya untuk mengembangkan bisnis dan membuat kompetitor tidak bisa bersaing.

3. Pasar Oligopoli Kolusi

Pasar oligopoli kolusi adalah suatu praktik dimana para produsen saling bekerja sama untuk menaikkan harga. Sehingga bisnis bisa berjalan statis. Bisa dikatakan jika jenis pasar oligopoli ini tidak memiliki persaingan ketat.

Baca juga: Contoh Pasar Monopoli dan Perbedaannya dengan Pasar yang Lain

Itulah contoh pasar oligopoli tidak terdiferensiasi yang menjual beragam produk identik dari beberapa produsen. Tidak heran jika jenis pasar ini memiliki persaingan yang ketat sehingga perlu promosi produk untuk menarik minat konsumen. (NTA)