Konten dari Pengguna

3 Contoh Peta Khusus serta Fungsi Penerapannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
24 Agustus 2024 15:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh peta khusus - Sumber: pixabay.com/theandrasbarta
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh peta khusus - Sumber: pixabay.com/theandrasbarta
ADVERTISEMENT
Berbagai contoh peta khusus diperlukan karena berisi informasi spesifik dan terfokus pada aspek-aspek tertentu dari suatu wilayah atau fenomena. Peta ini memudahkan para peneliti dan analis untuk mempelajari dan memahami lebih dalam tentang kondisi tertentu.
ADVERTISEMENT
Peta khusus memberikan data terperinci yang diperlukan untuk membuat keputusan yang lebih tepat dalam berbagai bidang. Mulai dari perencanaan kota, pertanian, lingkungan, sampai dengan manajemen sumber daya alam.

Contoh Peta Khusus dan Fungsinya

Ilustrasi contoh peta khusus - Sumber: pixabay.com/piviso
Peta khusus adalah jenis peta yang dirancang untuk menampilkan informasi tertentu atau spesifik mengenai suatu aspek atau fenomena di permukaan bumi. Berbeda dengan peta umum yang memberikan gambaran luas tentang berbagai fitur geografis, peta khusus hanya fokus pada satu tema atau topik tertentu.
Berdasarkan keterangan di buku Fakta dan Konsep Geografi SMA/MA untuk Kelas XII, Yoga Ariwibowo, (2007), informasi yang disajikan dalam peta khusus biasanya sangat detail dan disesuaikan dengan kebutuhan pengguna atau tujuan pembuatan peta tersebut.
ADVERTISEMENT
Beberapa contoh peta khusus dengan fungsi penerapannya masing-masing, antara lain:

1. Peta Curah Hujan

Peta khusus ini memiliki fungsi untuk menampilkan distribusi curah hujan di suatu wilayah dalam periode tertentu. Peta curah hujan sangat berguna dalam bidang pertanian, hidrologi, dan perencanaan pembangunan.
Dengan peta ini, petani dapat menentukan jenis tanaman yang cocok ditanam sesuai dengan pola curah hujan. Selain itu, para perencana tata kota dapat merancang sistem drainase yang efektif untuk mencegah banjir.

2. Peta Geologi

Peta geologi menunjukkan jenis dan distribusi batuan serta struktur geologi di permukaan bumi. Peta ini penting dalam bidang eksplorasi sumber daya alam, seperti minyak, gas, dan mineral.
Bukan itu saja, peta geologi juga berfungsi dalam mitigasi bencana alam, seperti gempa bumi dan tanah longsor dengan memahami struktur tanah dan lempeng tektonik.
ADVERTISEMENT

3. Peta Kepadatan Penduduk

Peta ini menampilkan distribusi jumlah penduduk per unit area di suatu wilayah. Peta kepadatan penduduk sangat berguna dalam perencanaan wilayah, kebijakan publik, dan manajemen sumber daya.
Pemerintah dan perencana kota menggunakan peta ini untuk menentukan kebutuhan infrastruktur, fasilitas publik, dan layanan sosial. Tentunya yang sesuai dengan tingkat kepadatan penduduk di suatu daerah.
Bisa dibilang berbagai contoh peta khusus merupakan alat yang sangat berguna untuk memahami dan mengelola berbagai aspek kehidupan di permukaan bumi. Dengan peta khusus, data yang rumit dapat disajikan dalam format yang mudah dipahami. (DNR)