Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
3 Perbedaan Motif dan Motivasi dalam Psikologi
1 Januari 2024 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Perbedaan motif dan motivasi dalam psikologi harus dipahami. Dengan mengetahui hal ini maka akan terlihat atribusi terdalam seseorang dalam melakukan sesuatu.
ADVERTISEMENT
Motif dan motivasi sering dianggap sama oleh sebagian orang, padahal berbeda. Motivasi lebih bersifat dan dipengaruhi oleh aspek eksternal sedangkan motif lebih dipengaruhi oleh aspek internal.
Perbedaan Motif dan Motivasi
Sebelum mengetahui perbedaan motif dan motivasi dalam aspek mental manusia, sebaiknya harus mengetahui pengertian dari kedua hal tersebut.
Berdasarkan buku Psikologi Umum oleh Junaidin, S.Pd., M.Psi. (2020), motif dalam psikologi berarti rangsangan, dorongan, atau pembangkit tenaga bagi terjadinya suatu tingkah laku.
Motivasi lebih erat kaitannya dengan proses gerakan atau dorongan karena adanya stimulus dan respon. Jadi, secara ringkas motif adalah tujuan sedangkan motivasi merupakan tidakan lanjutannya.
Agar memudahkan pemahaman, berikut perbedaan dari motif dan motivasi yang penting untuk diketahui
ADVERTISEMENT
1. Motif Daya, Motivasi Proses
Motif adalah sesuatu yang ada dalam diri seseorang yang mendorongnya untuk melakukan sesuatu. Hal ini identik dengan individu yang menyebabkan kesiapannya untuk memulai serangkaian tingkah laku atau perbuatan.
Berbeda dengan motivasi. Motivasi adalah strategi, proses atau perencanaan dalam menggiatkan motif tersebut. Ringkasnya, motivasi lebih ke aksi.
2. Motif adalah Kebutuhan, Motivasi adalah Keinginan
Motif adalah hal yang ada dalam diri manusia dan harus terpenuhi. Motif bersifat refleks dan wajib untuk dipenuhi. Sedangkan, motivasi bersifat keinginan karena dipicu oleh adanya stimulus yang merangsang panca indra.
Motivasi dalam ilmu psikologi biasanya akan ditentukan oleh intensitas motif dalam diri seseorang. Semakin tinggi motif maka motivasi akan semakin tinggi sehingga tingkah laku akan terjadi.
3. Motif dapat Menurun, Motivasi menjadi Dorongan
Motif dalam diri manusia dapat menurun kekuatannya karena telah terpenuhi. Hal ini secara perlahan akan terjadi dalam psikis seseorang.
ADVERTISEMENT
Sedangkan motivasi dapat dipengaruhi oleh faktor luar dari diri seseorang, sehingga mendorong orang untuk melakukan sesuatu meskipun tidak ada motif khusus sebelumnya.
Demikian dijelaskan perbedaan motif dan motivasi yang dapat digunakan sebagai bahan belajar dalam dunia psikologi atau kemampuan interpersonal. (NDA)