Konten dari Pengguna

3 Perbedaan Stilasi dan Deformasi dalam Penciptaan Karya Seni

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
8 Maret 2024 16:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan stilasi dan deformasi. Sumber: pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan stilasi dan deformasi. Sumber: pexels.com
ADVERTISEMENT
Stilasi maupun deformasi adalah teknik yang dipakai untuk membentuk karya seni. Perbedaan stilasi dan deformasi cukup terlihat dari tujuan pemakaian teknik serta hasil yang didapatkan. Inilah yang membuat kedua teknik ini tak sulit dibedakan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Pendidikan Seni Rupa Estetik Sekolah Dasar, Arina Restian (2020:47), stilasi adalah sebuah langkah penggayaan bentuk dan pengembangan untuk memperindah. Sedangkan deformasi adalah pemisahan bagian bentuk.

Perbedaan Stilasi dan Deformasi

Gambar perbedaan stilasi dan deformasi. Sumber: pexels.com
Stilasi maupun deformasi memiliki konsep yang memunculkan keindahan bentuk dengan versi yang berbeda. Untuk itu, berikut ini adalah perbedaan stilasi dan deformasi yang dapat dijadikan acuan guna menentukan pemakaian teknik pembuatan karya seni yang tepat.

1. Tujuan

Tujuan antara pemakaian teknik stilasi dan deformasi amat perbeda. Teknik stilasi dipakai untuk mengungkapkan esensi serta karakteristik kuat dalam suatu objek dengan begitu para pengamat dapat dengan mudah mengidentifikasinya
Sedangkan tujuan dilakukannya teknik deformasi adalah untuk mengekspresikan pikiran serta perasaan secara bebas. Biasanya, seniman menggunakan teknik ini juga untuk menunjukkan suatu ekspresi unik dan kadang mengejutkan.
ADVERTISEMENT

2. Proses

Proses untuk melakukan stilasi umumnya dengan cara mengamati serta menganalisis objek yang hendak dibuat. Dalam prosesnya, seniman perlu paham betul karakteristik unik, proporsi, dan fitur objek tersebut sebelum menyederhanakannya.
Setelah itu, barulah seniman dapat menghilangkan detail serta menonjolkan ciri khas tertentu. Misalnya, ketika menggambar objek manusia, seorang seniman bisa mengurangi detail anatomi manusia dan mempertahankan esensi bentuk dasarnya saja.
Sementara teknik deformasi dilakukan dengan memahami proporsi serta bentuk asli objek terlebih dahulu. Kemudian seniman dapat membentuknya secara menyimpang dan memberi interpretasi yang tak biasa.
Cara pembentukan pada teknik deformasi dapat dilakukan dengan cara penekukan, rotasi, maupun modifikasi. Hal ini dilakukan untuk menciptakan efek visual yang dramatis.

3. Kelebihan

Kelebihan dari stilasi adalah karya seni yang tercipta dapat menyiratkan pesan secara jelas dan efektif. Dengan menghilangkan detail yang tak penting, membuat para pengamat bisa dengan mudah memahami arti dari karya tersebut.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, stilasi mampu membuat penekanan yang lebih kuat pada garis serta bentuk karya. Hal ini menciptakan efek visual yang menarik bagi penikmat seni.
Sedangkan kelebihan dari deformasi adalah terciptanya sebuah karya unik yang berbeda dari lainnya. Dengan teknik deformasi, seniman juga dapat mengekspresikan pemikiran dan perasaannya yang tak terbatas.
Demikian beberapa perbedaan stilasi dan deformasi yang dapat dipaparkan. Kesimpulannya, teknik stilasi serta deformasi mempunyai perbedaan dari segi tujuan pembuatan, proses, dan kelebihannya. (SLM)