Konten dari Pengguna

4 Ciri-Ciri Reaksi Kimia beserta Jenis dan Contohnya dalam Kehidupan

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
28 Juni 2023 16:28 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi reaksi kimia. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi reaksi kimia. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Reaksi kimia sangat diperlukan dalam berbagai peristiwa yang terjadi di alam. Ciri-ciri reaksi kimia juga berbeda dengan reaksi yang lainnya.
ADVERTISEMENT
Secara umum, reaksi kimia adalah suatu proses yang dapat membentuk zat-zat baru sebagai hasil reaksi (produk) dari zat-zat pembentukannya yaitu pereaksi atau reaktan.
Adanya reaksi kimia bisa dilihat berdasarkan perubahan fisik yang terjadi. Reaksi kimia sering disebut sebagai persamaan kimia.

Ciri-Ciri Reaksi Kimia

Ilustrasi reaksi kimia. Foto: Pexels
Terjadinya suatu reaksi kimia pada peristiwa menghasilkan perubahan fisik. Berdasarkan buku Kimia Terapan (Aplikasi Untuk Teknik Mesin) oleh Selvia Aprilyanti, S.T, M.T (2020:60), ciri-ciri reaksi kimia sebagai berikut:

1. Terjadi Perubahan Warna

Pada reaksi kimia, reaktan diubah menjadi produk. Misalnya, tembaga karbonat yang berwarna hijau akan berubah menjadi tembaga oksida berwarna kehitaman dan karbon dioksida apabila dipanaskan.

2. Terjadinya Perubahan Suhu

Proses reaksi kimia yang ditunjukkan dengan adanya perubahan suhu dibagi menjadi dua, yaitu eksoterm dan endoterm.
ADVERTISEMENT
Eksoterm adalah reaksi kimia yang mengalami kenaikan suhu. Pasalnya perpindahan kalornya terjadi dari sistem ke lingkungan.
Sedangkan reaksi endoterm adalah reaksi yang menyerap energi panas. Hal itu menyebabkan penurunan suhu, karena perpindahan kalornya terjadi dari sistem ke lingkungan.

3. Pembentukan Endapan

Pada reaksi kimia endapan adalah senyawa yang tidak larut berupa padatan yang terbentuk ketika mereaksikan dua larutan dalam tabung reaksi.
Misalnya, senyawa barium klorida direaksikan dengan natrium sulfat akan menghasilkan endapan putih barium sulfat.

4. Terjadi Pembentukan Gas

Reaksi kimia yang memiliki has biasanya terbentuk dari adanya gelembung - gelembung dalam larutan yang direaksikan. Adanya reaksi gas dicirikan dari baunya yang khas.
Reaksi kimia menghasilkan gas adalah tablet vitamin berkalsium tinggi ke dalam segelas air, maka akan timbul gelembung-gelembung gas dalam larutan.
ADVERTISEMENT

Jenis-Jenis Reaksi Kimia

Ilustrasi reaksi kimia. Foto: Pexels
Dalam reaksi kimia yang terjadi di alam ada banyak jenis. Berikut ini jenis-jenis reaksi kimia:

1. Reaksi Penggabungan

Reaksi penggabungan adalah reaksi yang dapat terjadi karena dua buah zat bergabung membentuk zat baru. Contohnya adalah reaksi antara fosfor putih dan gas klor.

2. Reaksi Penguraian

Reaksi penguraian adalah reaksi senyawa tunggal yang menguraikan zat-zat pembentuknya sehingga bisa menghasilkan dua atau lebih zat. Contohnya adalah kalium klorat yang digunakan sebagai pembentukan gas oksigen secara laboratorium.

3. Reaksi Pergantian

Reaksi pergantian adalah reaksi suatu unsur bereaksi dengan senyawa karena menggantikan posisi unsur yang ada dalam senyawa tersebut. Contohnya adalah logam tembaga dimasukkan ke dalam larutan perak nitrat sehingga menghasilkan kristal logam perak.

4. Reaksi Metatesis

Reaksi metatesis adalah reaksi yang melibatkan pertukaran bagian dari pereaksi. Contohnya adalah Ion iodida dalam larutan kalium iodida bertukaran dengan ion nitrat dari larutan timbal (ll) nitrat, menghasilkan larutan kalium nitrat yang tidak berwarna dan padatan timbal (ll) iodida berwarna kuning.
ADVERTISEMENT

5. Reaksi Pembakaran

Reaksi yang satu ini bisa terjadi jika salah satu pereaksinya adalah oksigen. Contohnya adalah menyalakan korek api.
Demikian ulasan mengenai ciri-ciri reaksi kimia beserta jenis dan contohnya dalam kehidupan. Semoga informasi yang disampaikan dapat bermanfaat. (NTA)