Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
4 Contoh Bacaan Saktah di Dalam Kitab Suci Al-Qur’an
1 Mei 2024 15:01 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bacaan saktah di Al-Qur’an ialah bacaan yang harus dibaca dengan menahan suara tanpa bernafas selama dua harakat. Tujuan dari bacaan tersebut untuk memisahkan suara lafal dengan lafal selanjutnya. Agar lebih memahami bacaan tersebut, maka perlu mengetahui contoh bacaan saktah yang terkandung di dalam Al-Qur’an.
ADVERTISEMENT
Mengetahui bacaan tersebut sangatlah penting agar ketika membaca Al-Qur’an dapat dibaca secara benar sesuai dengan aturan atau hukum bacaan. Karena membaca Al-Qur’an termasuk salah satu ibadah yang mulia dalam agama Islam.
Kumpulan Contoh Bacaan Saktah di Dalam Kitab Suci Al-Qur’an
Dikutip dari buku Argumentasi Bacaan Gharib & Musykilat (Bacaan Wajib Bagi Guru-guru TPQ), Abdul dan Mas’ulil (2019:80), saktah adalah memutus suara dalam masa yang kurang dari masanya waqaf tanpa bernapas dengan niat kembali melanjutkan bacaannya.
Dengan kata lain menurut ilmu tajwid, saktah memiliki arti memutus satu kalimat dari kalimat setelahnya dengan memakai kadar dua harakat ataupun satu alif tanpa mengambil napas. Bacaan saktah pada Al-Qur’an dapat berada di tengah-tengah kalimat atau akhir kalimat.
ADVERTISEMENT
Selain itu, tanda bacaan saktah biasanya diletakkan di atas huruf menggunakan tanda baca, seperti (سكتة) dan (س). Untuk lebih memhami terkait bacaan tersebut, berikut beberapa contoh bacaan saktah dalam Al-Qur’an.
1. QS. Al-Kahfi Ayat 1-2
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ عَلَىٰ عَبْدِهِ ٱلْكِتَٰبَ وَلَمْ يَجْعَل لَّهُۥ عِوَجَا ۜ ... قَيِّمًا لِّيُنذِرَ بَأْسًا شَدِيدًا مِّن لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ ٱلْمُؤْمِنِينَ ٱلَّذِينَ يَعْمَلُونَ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا حَسَنًا
Bacaan latinnya: “Al-ḥamdu lillāhillażī anzala 'alā 'abdihil-kitāba wa lam yaj'al lahụ 'iwajā [1] Qayyimal liyunżira ba`san syadīdam mil ladun-hu wa yubasysyiral-mu`minīnallażīna ya'malụnaṣ-ṣāliḥāti anna lahum ajran ḥasanā [2]"
2. QS. Al-Qiyamah Ayat 27
وَقِيلَ مَنْ ۜ رَاقٍ
Bacaan latinnya: "Wa qīla man rāq"
3. QS. Yasin Ayat 52
قَالُوا۟ يَٰوَيْلَنَا مَنۢ بَعَثَنَا مِن مَّرْقَدِنَا ۜ ۗ هَٰذَا مَا وَعَدَ ٱلرَّحْمَٰنُ وَصَدَقَ ٱلْمُرْسَلُونَ
Bacaan latinnya: "Qālụ yā wailanā mam ba'aṡanā mim marqadinā hāżā mā wa'adar-raḥmānu wa ṣadaqal-mursalụn"
ADVERTISEMENT
4. QS. Al-Muthaffifin Ayat 14
كَلَّا ۖ بَلْ ۜ رَانَ عَلَىٰ قُلُوبِهِم مَّا كَانُوا۟ يَكْسِبُونَ
Bacaan latinnya: "Kallā bal rāna 'alā qulụbihim mā kānụ yaksibụn"
Baca Juga: 3 Pengertian dan Contoh Qolqolah Sugro
Contoh bacaan saktah di dalam kitab suci Al-Qur’an dapat dijadikan bahan belajar untuk dapat membaca Al-Qur’an secara tepat. Semoga penjelasan tersebut dapat bermanfaat bagi pembaca. (PAM)