Konten dari Pengguna

4 Contoh Faktor Biotik yang Memengaruhi Abiotik dalam Ekosistem

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
12 Desember 2023 17:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Contoh faktor biotik. Sumber: Unsplash/Todd Diemer
zoom-in-whitePerbesar
Contoh faktor biotik. Sumber: Unsplash/Todd Diemer
ADVERTISEMENT
Ekosistem makhluk hidup adalah sistem yang melibatkan interaksi antara komponen biotik dan abiotik. Terdapat beberapa contoh faktor biotik yang memengaruhi abiotik dalam suatu ekosistem.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Buku Cerdas Belajar Biologi untuk Kelas X SMA, Oman Karmana, ((2007: 264), biotik sendiri adalah faktor hidup yang meliputi semua makhluk hidup di dunia seperti manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme.
Sedangkan abiotik adalah komponen yang bentuknya tidak hidup dari makhluk hidup seperti suhu, air, udara, iklim, angin, cahaya, tekanan udara, dan tanah.

4 Contoh Faktor Biotik

Contoh faktor biotik. Sumber: Unsplash/Yvhenni Aihubov
Ekosistem dapat terbentuk dari adanya keberadaan faktor biotik dan abiotik yang saling memengaruhi satu sama lain. Berikut beberapa contoh faktor biotik yang memengaruhi faktor abiotik.

1. Produksi Oksigen di Alam

Faktor biotik yang memengaruhi faktor abiotik pertama yaitu produksi oksigen di alamat yang menunjang kehidupan. Oksigen di dalam diproduksi oleh faktor abiotik, seperti tumbuhan dan organisme laut.
ADVERTISEMENT
Bahkan, 80 persen oksigen di bumi diproduksi oleh organisme laut seperti ganggang, plankton, bakteri fotosintesis, dan prochlorococcus yang merupakan organisme fotosintesis terkecil di dunia.
Lalu sisanya, diproduksi tanaman yang berada di darat. Itu artinya kadar oksigen di bumi tergantung pada faktor biotik yang memproduksinya.

2. Pembentukan Tanah dan Pelapukan Batuan

Contoh selanjutnya adalah pembentukan tanah dan pelapukan batuan. Akar tanaman membentuk menembus celah batuan, dan menghasilkan lebih banyak fragmentasi yang mempercepat pelapukan batuan induk menjadi tanah.
Sedangkan, hewan penggali dan mikroorganisme seperti jamur, cacing, juga bakteri ikut membuat porositas tanah dan mempercepat proses terbentuknya tanah.

3. Tumbuhan yang Mendinginkan Udara

Contoh selanjutnya yaitu tumbuhan merupakan faktor biotik yang dapat menurunkan suhu udara yang merupakan bagian dari abiotic.
Tumbuhan melepaskan uang air sesaat transpirasi dan mendinginkan atmosfer di sekitarnya. Uap air yang dilepaskan juga ikut membantu pembentukan awan yang menghalangi sinar matahari dan membuat udara lebih dingin.
ADVERTISEMENT

4. Mengatur Karbondioksida

Faktor biotik juga memengaruhi kadar karbon dioksida di alam yang merupakan faktor abiotik. Tanaman dan organisme fotosintesis lainnya dapat menyerap karbon dioksisa dalam jumlah dan menggantinya dengan oksigen.
Aktivitas manusia juga bisa meningkatkan kabar karbon dioksida di alam yang memengaruhi banyak faktor abiotik seperti iklim, suhu, dan air.
Itulah contoh faktor biotik yang memengaruhi abiotik sehingga membentuk hubungan dalam menjaga ekosistem. Semoga informasinya bermanfaat, khususnya dalam ilmu biologi. (ERI)