4 Contoh Nilai Edukasi dalam Hikayat

Ilustrasi Contoh nilai edukasi dalam hikayat. Sumber: Unsplash

Contoh nilai edukasi dalam hikayat yang bisa diambil oleh pembacanya ada banyak karena terkandung banyak pesan. Hikayat merupakan salah satu jenis karya sastra lama yang memiliki ciri khas cerita fiksi atau semi-fiksi yang dipengaruhi oleh budaya Melayu.

Cerita dalam hikayat biasanya memuat kisah pahlawan, raja, dewa, maupun makhluk ajaib. Selain berfungsi untuk hiburan, hikayat juga memiliki banyak pesan dan nolai edukatif yang tersirat didalamnya.

Contoh Nilai Edukasi dalam Hikayat Indera Bangsawan

Ilustrasi Contoh nilai edukasi dalam hikayat. Sumber: Unsplash

Menurut buku Bahasa Indonesia Kelas X, Suherli, Maman Suryaman, Aji Septiaji, Istiqomah (2017:123), hikayat banyak memiliki nilai kehidupan. Nilai-nilai tersebut dapat nilai agama hingga nilai budaya.

Hikayat menjadi media untuk melestarikan dan memnyampaikan nilai-nilai budaya dari generasi ke generasi. Melalui hikayat, pembaca dapat memahami bagaimana masyarakat pada masa lalu menjalankan tradisi hingga menghormati norma sosial yang ada. Berikut penjelasan mengenai contoh nilai edukasi dalam hikayat Indera Bangsawan.

1. Nilai Agama

Nilai agama dalam hikayat biasanya terkait dengan ajaran-ajaran agama yang mengajarkan moral, etika, kejujuran, dan kesalehan. Pesan-pesan religius muncul dalam bentuk ajaran tentang ketuhanan, kewajiban beribadah, dan perbuatan baik.

Contohnya dalam hikayat, yaitu memohon kepada Tuhan dengan berdoa dan bersedekah agar dimudahkan urusannya serta pasrah kepada Tuhan setelah berusaha.

2. Nilai Moral

Nilai moral mengajarkan kebaikan, kejujuran, keadilan serta perbuatan yang patut dilakukan oleh manusia. Pesan moral dapat diuraikan dengan menggambarkan bagaimana sifat sombong dan tidak bersyukur dapat menyebabkan kejatuhan seorang raja.

Contoh nilai moral dalam hikayat yaitu tidak mau bekerja keras untuk mendapatkan sesuatu dan memperdaya orang yang tidak berusaha.

3. Nilai Sosial

Hikayat menyampaikan pesan tentang hubungan antarmanusia dan cara menjaga kerukunan sosial. Nilai sosial dapat berupa pesan tentang tolong menolong, kebersamaan, atau kepedulian terhadap sesama.

Contoh nilai sosial yang diperlihatkan dalam hikayat adalah tidak melihat perbedaan status sosial dan membantu orang yang berada dalam posisi kesulitan.

4. Nilai Budaya

Nilai budaya mencakup berbagai aspek adat istiadat, tradisi, norma, serta cara berpikir masyarakat. Dalam hikayat, nilai budaya kerap tercermin melalui latar cerita, kebiasaan tokoh, hingga ritual atau perayaan tertentu yang dilakukan masyarakat.

Contoh dalam hikayat yaitu raja ditunjuk berdasarkan keturunan dan raja yang memiliki putra lebih dari satu selalu mencari tahu siapa yang paling gagah dan pantas menjadi penggantinya.

Demikian contoh nilai edukasi dalam hikayat, khususnya hikayat Indera Bangsawan yang telah dianalisis. Nilai yang terkandung dalam hikayat dapat memperkaya wawasan pembacanya. (DIA)

Baca Juga: 6 Unsur Intrinsik Hikayat Panji Semirang yang Mengandung Nilai Kehidupan