4 Contoh Pemanfaatan Energi Gelombang Laut bagi Manusia

Ilustrasi contoh pemanfaatan energi gelombang laut. Sumber: unsplash.com/ Stephen Momot

Apa saja contoh pemanfaatan energi gelombang laut bagi manusia? Ternyata ada banyak hal yang bisa diambil dari gelombang laut. Misalnya, energi untuk membangkitkan listrik dan lain sebagainya.

Tidak banyak masyarakat yang memahami bahwa lautan menyimpan kekuatan yang besar dan bisa digunakan untuk memudahkan kehidupan manusia. Yang dimanfaatkan berupa gelombang lautan serta arusnya.

Contoh Pemanfaatan Energi Gelombang Laut

Ilustrasi contoh pemanfaatan energi gelombang laut. Sumber: unsplash.com/ James Wheeler

Menurut buku Kebijakan Energi Menuju Sistem Energi yang Berkelanjutan, Rachmawan Budiarto (2011:126), laut menyimpan potensi energi dalam berbagai bentuk yang berupa gelombang, pasang surut, arus, dan gradien suhu. Berikut ini contoh pemanfaatan energi gelombang laut dalam kehidupan manusia.

1. Pembangkitan Energi Listrik Melalui Gradien Kadar Garam Laut

Pembangkitan energi sebagai sumber daya terbarukan dapat dilakukan dengan memanfaatkan gradien kadar garam dan penguapan air di laut terbuka.

Pada dasarnya, hal ini dilakukan untuk menghasilkan energi listrik yang kemudian dapat disalurkan ke sumber listrik yang mengalir ke rumah penduduk.

Baca juga: Mengenal Penyebab Pasang Surut Air Laut dan Manfaatnya

2. Teknologi Sumber Daya Energi Laut

Gelombang (non pasang surut) adalah sumber daya energi laut yang kini sedang menjadi fokus pengembangan. Contohnya adalah teknologi OWC atau Oscillating Water Column (OWC).

Teknologi ini menggunakan perangkat penghasil energi listrik yang didapatkan dari pemanfaatan naik turunnya air akibat gelombang atau pasang di laut.

3. Teknologi Turbin Arus Laut

Pasang surut air laut mampu meningkatkan kecepatan arus laut. Arus inilah yang kemudian dimanfaatkan untuk membangkitkan listrik dengan teknologi turbin arus laut. Prinsip kerjanya mirip dengan turbin angin.

Dengan berbagai variasi bentuk, secara garis besar, turbin arus laut tersebut bisa digolongkan dalam kelompok sumbu horizontal maupun sumbu vertikal.

4. Pemetaan Area Penangkapan Ikan

Energi gelombang laut juga secara sederhana dimanfaatkan oleh para nelayan dan pelaut yang bermaksud mencari bahan makanan alami dari laut. Saat pasang, nelayan punya cara dan strategi tersendiri untuk mendapatkan hewan buruannya.

Begitu pula saat laut surut, strateginya akan berubah dan kedua kondisi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Secara garis besar, ketiga contoh pemanfaatan energi gelombang laut di atas memiliki tujuan yang hampir sama, yaitu membentuk sumber energi listrik dari gelombang air laut, hanya saja metodenya berbeda. (IMA)