4 Contoh Sila Ke 3 yang Diterapkan dalam Pergaulan dengan Masyarakat

Ilustrasi Contoh Sila Ke 3. Sumber: pexels/ Safari Consoler

Masyarakat Indonesia hidup bernegara dengan berpedoman pada Pancasila yang nilai-nilainya dipraktikkan dalam kehidupan. Salah satu nilainya seperti Persatuan Indonesia dengan contoh sila ke 3 yang diterapkan dalam pergaulan yaitu menjaga kerukunan antar sesama.

Sebenarnya masih ada banyak contoh lainnya yang sering terjadi di sekitar lingkungan. Dengan menerapkan nilai dari sila ketiga itu, masyarakat akan hidup dengan aman dan tentram.

Contoh Sila Ke 3 yang Diterapkan dalam Kehidupan Bermasyarakat

Ilustrasi Contoh Sila Ke 3. Sumber: pexels/ Lucas

Sila ketiga memiliki nilai persatuan yaitu tentang hubungan antar masyarakat yang sudah seharusnya tetap bersatu dalam berbagai kondisi dan latar belakang yang berbeda.

Contoh sila ke-3 yang diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat menurut buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 2 oleh Christiana Umi (2020:221) adalah sebagai berikut.

1. Hidup Rukun dengan Anggota Keluarga, Tetangga dan Teman

Hidup rukun dengan orang-orang di sekitar seperti keluarga, tetangga dan teman juga merupakan wujud dari penerapan sila ketiga. Dengan hidup rukun serta damai, tidak ada pertikaian dan perpecahan yang terjadi.

Kehidupan yang bersatu dan membaur menjadikan suasana pergaulan dengan orang-orang di sekitar semakin rukun dan harmonis.

2. Mengutamakan Kepentingan Bersama

Mengutamakan kepentingan bersama dibandingkan kepentingan sendiri juga membuat ikatan atau hubungan dengan masyarakat semakin kuat. Misalnya dengan menunda nongkrong demi bisa melakukan kerja bakti bersama warga.

Mengingkirkan sifat egois dapat menjadi jalan untuk mempersatukan diri dengan orang-orang di sekitar tempat tinggal.

3. Saling Menyayangi, Menolong dan Menghormati

Saling menyayangi, menghormati dan menolong dalam bergaul dengan siapa saja akan membuat hubungan semakin erat. Masyarakat yang menerapkan sikap ini akan lebih rukun dan solid.

Bersatu dan saling menghormati akan membuat persatuan Indonesia lebih mudah diraih.

4. Gotong Royong

Gotong royong adalah tindakan bersama-sama dalam mencapai sesuatu. Dengan budaya gotong royong, tujuan bersama dapat lebih mudah dicapai karena beban yang dirasakan per individu akan terasa lebih ringan.

Misalnya membangun gapura kampung dengan gotong royong, membenahi saluran pipa air yang rusak bersama warga, dan sebagainya.

Empat tindakan di atas adalah contoh sila ke-3 yang diterapkan dalam pergaulan dengan bermasyarakat. Dengan menerapkannya dalam kehidupan, akan terwujud persatuan Indonesia. (IMA)

Baca juga: Makna Sila-Sila Pancasila dan Penerapan Nilai-Nilainya dalam Kehidupan