Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
9 Ramadhan 1446 HMinggu, 09 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
4 Contoh Tari Kreasi dari Bali dan Penjelasannya
27 Januari 2024 17:06 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Tari sudah menjadi komponen penting pada kehidupan masyarakat Bali . Hal tersebut karena banyak kegiatan atau upacara agama yang melibatkan unsur tari. Berbagai tari-tarian mengalami perkembangan menjadi tari kreasi. Salah satu contoh tari kreasi dari Bali adalah Tari Kupu-kupu.
ADVERTISEMENT
Tari kreasi merupakan tarian pengembangan yang berasal dari tari rakyat atau tradisional. Koreografi atau gerakan pada tari kreasi dapat menyesuaikan dengan kondisi yang sedang populer saat ini.
Pengertian Tari Kreasi
Mengutip dari buku Seni Budaya untuk SMP/Mts Kelas IX, Sri dan Boiman (2021:91), tari kreasi adalah jenis tari yang gerakannya masih bertolak pada tarian tradisional atau pengembangan dari berbagai pola tari yang sudah ada.
Meskipun terdapat pengembangan, tetapi tetap tidak melakukan penghilangan esensi tradisi dan memperhatikan keindahan dari gerak tari tersebut. Sehingga dapat dikatakan bahwa tari kreasi sebagai wujud pengembangan dari tari rakyat dan tari klasik.
Jenis tari kreasi tercipta karena adanya perpaduan gerakan tari dari beberapa daerah. Kemudian dilakukan pengembangan memakai unsur tradisi yang ada dan juga iringan musik.
ADVERTISEMENT
Kumpulan Contoh Tari Kreasi dari Bali
Terdapat berbagai contoh tari kreasi dari Bali yang mengandung makna tertentu pada masing-masing tari. Berikut adalah beberapa contoh tari kreasi yang berasal dari Bali.
1. Tari Legong
Tari Legong biasanya dibawakan oleh dua sampai tiga penari wanita. Tarian tersebut mempunyai ciri khas yang menekankan pada keluwesan kaki penari dengan diiringi musik gamelan. Jenis gamelan yang dipakai adalah gamelan semar pagulingan
2. Tari Janger
Tari Janger merupakan tarian yang dibawakan secara berelompok oleh 10 penari. Di mana semua penari saling berpasangan. Tari Janger mempunyai makna yang menggambarkan kebahagiaan dan keceriaan mengenai kehidupan dan pergaulan anak remaja.
3. Tari Kupu-Kupu
Tari Kupu-Kupu adalah tarian yang menggambarkan kehidupan dari seekor kupu-kupu biru tua (tarum) yang hinggap dan terbang pada bunga-bunga. Tarian tersebut biasa dipakai sebagai sarana hiburan dan dimainkan oleh 5 orang penari.
ADVERTISEMENT
4. Tari Manuk Rawa
Tari Manuk Rawa adalah tarian yang menggambarkan sekelompok burung. Di mana tarian tersebut terinspirasi dari burung manukrawa. Sehingga dalam pementasan tarian mirip dengan sekelompok burung yang terbang mencari makan.
Tari Manuk Rawa biasanya dimainkan oleh anak-anak sebagai sarana hiburan dan dipentaskan oleh 5 sampai 7 orang penari.
Berbagai contoh tari kreasi dari Bali menunjukkan bahwa setiap daerah di Indonesia mempunyai keanekaragaman tarian daerah. Di mana tarian tersebut terus mengalami perkembangan mengikuti zaman dengan menciptakan berbagai macam variasi. (PAM)