Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
4 Fungsi Gong dan Sejarah Singkatnya
8 September 2023 16:47 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Alat musik tradisional Gong merupakan alat musik pukul yang terkenal di Asia Tenggara dan Timur. Instrumen ini menghasilkan suara berasal dari getaran dari keseluruhan alat musik itu sendiri. Salah satu fungsi gong adalah sebagai simbol atau ritual.
ADVERTISEMENT
Menurut laman warisanbudaya.kemdikbud.go.id, alat musik tradisional gong memiliki fungsi yang sangat beragam. Tidak hanya sekadar menjadi alat pelengkap permainan musik tetapi sebagai alat pemberitahuan dalam penyampaian berita pada masa lalu.
Memahami Fungsi Gong Sebagai Bagian dari Budaya Masyarakat
Gong telah menjadi bagian integral dari budaya dan musik tradisional di banyak negara di dunia. Instrumen ini memiliki sejarah yang panjang dan memiliki berbagai fungsi yang berbeda dalam masyarakat. Berikut penjelasan fungsi gong.
1. Sebagai Simbol atau Ritual
Selain dikenal sebagai alat musik tradisional, gong dianggap sebagai harta, mas kawin, pusaka, lambang status pemilik, perangkat upacara, dan lainnya. Seringkali jumlah gong lebih penting dibandingkan dengan nada gong
2. Sebagai Alat Komunikasi Antar Warga
Di Jawa, memainkan gong saat kematian seseorang atau anggota kerajaan tidak diperbolehkan, tetapi pada daerah lain dapat dimainkan pada upacara kematian.
ADVERTISEMENT
3. Sebagai Media Pemberitahuan di Desa
Di Sumba, seorang pemain gong diperbolehkan untuk memainkan lagu kematian walaupun tidak ada orang di desa yang wafat, tetapi setelah memainkan lagu tersebut pemain gong harus lagu dengan irama yang riang.
Dijelaskan juga, bahwa suara gong yang terdengar jauh menginformasikan kepada penduduk di daerah sekitar untuk melayat. Tetapi jika riang segera dimainkan, artinya mereka tidak perlu melayat.
4. Sebagai Alat Musik Ritual Keagamaan
Di Jawa Tengah, gong menjadi sebagai instrumen musik saat perayaan agama Islam, instrumen ini dimiliki oleh masyarakat atau lembaga tertentu. Di Minangkabau digunakan pada pesta-pesta pernikahan atau hajatan.
Di daerah Jawa Barat, digunakan untuk membawa acara keningratan dan tidak dimiliki oleh semua orang. Di Kalimantan, Sulawesi dan NTT, instrumen ini digunakan untuk acara pengobatan, kematian, maupun pernikahan.
ADVERTISEMENT
Sejarah Singkat Gong
Bagaimana sejarah singkat gong hingga masih memiliki fungsi hingga saat ini? Pada kurun waktu sekitar 500 Masehi, gendang perunggu mulai masuk di negara Indonesia sebagai salah satu alat untuk tukar menukar atau barter oleh negara lain.
Hal tersebut dapat didorong dengan terdapat gendang perunggu di kepulauan Indonesia seperti daerah Sumbawa, Sumatera, Bali, Jawa, dan sebagainya.
Hingga memasuki tahun 20 dan 19 Masehi, terbuatlah gendang yang menggunakan perunggu di negara Indonesia untuk digunakan sebagai perangkat upacara dan dapat juga digunakan untuk upacara.
Antara abad 200 – 500M, di negara Indonesia, gong dikembangkan dengan penambahan pencu atau bisa saja gong yang masuk ke negara Indonesia memiliki 2 macam, yaitu gendang yang terbuat dari perunggu dan gong yang berbentuk datar.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, gong yang dikenal terbuat dari logam menjadikannya instrumen terbaik. Fungsi gong yang berkolerasi dengan budaya menjadikan alat musik tradisional menjadi bagian dari karya musik etnik yang megah.(VAN)