4 Fungsi Sel Darah Merah bagi Tubuh Manusia

Ilustrasi Fungsi Sel Darah Merah. Sumber: Pexels/Roger Brown

Sel darah merah, juga dikenal sebagai eritrosit, merupakan salah satu komponen utama dalam darah manusia. Meskipun ukurannya sangat kecil, fungsi sel darah merah sangat penting dalam menjaga kesehatan dan kelangsungan kehidupan manusia.

Fungsi-fungsi ini mencakup transportasi oksigen, mengatur pH darah, dan berkontribusi pada keseimbangan ion dalam tubuh. Sel darah merah memiliki peran vital dalam menjaga kelangsungan hidup manusia dengan fungsi-fungsi krusialnya.

Fungsi Sel Darah Merah

Ilustrasi Fungsi Sel Darah Merah. Sumber: Pexels/Karolina Grabowska

Mengutip dari buku Biologi 2, Kadaryanto, S.Pd. (2007), sel darah merah merupakan bagian sel darah yang mengandung hemoglobin (Hb). Berikut adalah fungsi sel darah merah.

1. Fungsi Transportasi Oksigen

Fungsi utama sel darah merah adalah mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Di dalam sel darah merah terdapat zat kimia bernama hemoglobin, yang mengikat oksigen saat melewati paru-paru dan melepaskannya saat melewati jaringan tubuh.

Oksigen yang diangkut oleh sel darah merah sangat penting bagi sel-sel tubuh untuk menjalankan reaksi kimia yang menghasilkan energi melalui proses respirasi.

2. Pengaturan pH Darah

Sel darah merah juga berperan dalam pengaturan pH darah. Dalam proses pengangkutan oksigen, sel darah merah dapat mengikat molekul karbon dioksida yang dihasilkan oleh metabolisme sel.

Karbondioksida ini kemudian diangkut kembali ke paru-paru, di mana ia dilepaskan dari sel darah merah dan diekskresikan melalui pernapasan. Proses ini membantu menjaga keseimbangan pH darah yang penting untuk fungsi normal sel dan enzim.

3. Keseimbangan Ion dalam Tubuh

Sel darah merah juga berperan dalam menjaga keseimbangan ion dalam tubuh, terutama dalam hal natrium dan kalium. Ion-ion ini penting untuk fungsi normal sel dan seluruh sistem saraf.

Sel darah merah membantu menjaga keseimbangan ion dengan mengatur kadar air dalam sel, yang pada gilirannya memengaruhi kadar ion di dalamnya.

4. Pengangkutan Karbon Dioksida

Sel darah merah juga berperan dalam mengangkut karbon dioksida yang dihasilkan oleh sel-sel tubuh dari jaringan kembali ke paru-paru untuk diekskresikan. Karbondioksida ini kemudian dilepaskan dari sel darah merah saat melewati paru-paru dan dikeluarkan dari tubuh melalui pernapasan.

Baca juga: Mengenal Jenis dan Fungsi Sel Darah Putih

Fungsi sel darah merah di atas sangat membantu mempertahankan homeostasis tubuh. Dengan demikian, pemahaman tentang peran sel darah merah dalam tubuh membantu menghargai kompleksitas dan kerja sama sistem fisiologis yang terjadi dalam tubuh manusia. (ARR)