Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
4 Manfaat Kompos dalam Kehidupan Sehari-hari dan Jenis-Jenisnya
15 Februari 2025 15:28 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi manfaat kompos dalam kehidupan sehari hari, Photo by Lenka Dzurendova on Unsplash](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jm4a7d2gkafjea6j5v09d050.jpg)
ADVERTISEMENT
Sebagai salah satu jenis pupuk organik, kompos sudah lama diketahui kegunaannya terutama di lingkungan sekitar rumah. Manfaat kompos dalam kehidupan sehari-hari itu banyak macamnya. Di antaranya untuk tanaman dan tanah. Apa manfaat kompos lainnya?
ADVERTISEMENT
Sampah yang ada di sekitar lingkungan atau di rumah seperti sampah sayuran, buah-buahan, kotoran hewan, ampas kopi atau ampas teh, sampah dapur, daun kering, serbuk kayu, potongan rumput, bisa didaur ulang atau diolah menjadi pupuk olahan sendiri, kompos.
Selain proses membuat kompos yang mudah, dengan peralatan seadanya di rumah, jika dibuat dalam versi besar atau banyak, dijual dengan harga murah.
Manfaat Kompos dalam Kehidupan Sehari-Hari
Mengutip buku Strategi Pengelolaan Sampah, Panduan Praktis untuk Masyarakat dan Pemerintah, OHS Consultant (2024:36), ada 4 manfaat kompos dalam kehidupan sehari-baik, terutama untuk lingkungan, kebun dan taman, yaitu:
1. Peningkatan Kualitas Tanah
Kompos meningkatkan struktur tanah, yang menjadikannya gembur sehingga mampu menyimpan air lebih baik, dan menjadikan tanaman sehat dan subur.
ADVERTISEMENT
2. Penyediaan Nutrisi
Kompos menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tanaman seperti nitrogen, fosfor, kalium, dan mikroorganisme yang membantu menyuburkan tanah.
3. Pengurangan Limbah
Dengan menjadikan kompos, berarti mengurangi volume sampah , mengurangi emisi gas rumah kaca dan pencemaran lingkungan.
4. Penghematan
Kompos sebagai pupuk alami akan menghemat pembelian pupuk kimia yang harganya tentu lebih mahal dari organik. Pupuk kimia juga bisa merusak lingkungan.
Setelah tahu manfaat kompos dalam kehidupan sehari-hari, ketahui juga jenis-jenis kompos, berikut ini.
1. Kompos Hijau
Terbuat dari sampah organik hijau seperti sisa rumput, sayuran, daun, dan buah-buahan.
2. Kompos Cokelat
Terbuat dari sampah organik cokelat yang berupa jerami, rumput kering, daun kering, kulit jagung, atau sisa serutan kayu.
3. Kompos Bagase
Terbuat dari ampas tebu, dan dari limbah padat industri gula.
ADVERTISEMENT
4. Kompos Cacing
Berasal dari proses timbal balik cacing tanah dengan mikroorganisme.
5. Kompos Cair
Dibuat melalui pengomposan basah yang prosesnya melewati tahap aerob dan anaerob.
6. Kompos Aerob
Kompos dibuat melalui proses biokimia yang melibatkan oksigen dengan bahan baku sisa tanaman atau kotoran hewan atau campuran keduanya.
7. Kompos Bokashi
Terbuat dari bahan organik melalui proses fermentasi dengan teknologi Effective Microorganisms 4 (EM4) yang mengandung mikroorganisme seperti Actinomycetes, Lactobacillus sp., Khamir, dan Streptomyces. EM4 adalah campuran dari bakteri yang berbentuk cair.
Meski hanya 4 manfaat kompos dalam kehidupan sehari-hari, namun dengan pengelolaan yang baik, hasilnya tentu lebih baik lagi. (IJS)