4 Sikap yang Mencerminkan Meneladani Asma Allah Al Qayyum di Kehidupan

Ilustrasi sikap yang mencerminkan meneladani asma allah al qayyum. Sumber: Unsplash/The Dancing Rain

Al Qayyum adalah salah satu Asmaul Husna yang memiliki arti “Yang Maha Hidup, Maha Mandiri, serta Berdiri Sendiri.” Ada beberapa sikap yang mencerminkan meneladani Asma Allah Al Qayyum dalam kehidupan sehari-hari.

Meneladani sifat Al Qayyum dari Asmaul Husna dapat memberikan manfaat bagi orang lain dan diri sendiri. Dikutip dari Buku Cerita Asmaul Husna untuk Anak, Abdullah Zaedan, Asmaul Husna sendiri adalah nama-nama Allah yang merupakan kewajiban bagi umat muslim, tidak terkecuali untuk anak-anak.

4 Sikap yang Mencerminkan Meneladani Asma Allah Al Qayyum pada Asmaul Husna

Ilustrasi sikap yang mencerminkan meneladani asma allah al qayyum. Sumber: Unsplash/MATAQ Darul Ulum

Allah Al Qayyum tidak membutuhkan siapa pun atau apa pun, namun segala sesuatu di alam semesta ini bergantung pada-Nya untuk tetap ada.

Berikut adalah beberapa sikap yang mencerminkan meneladani Asma Allah Al Qayyum yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

1. Mandiri

Al Qayyum adalah sifat Allah yang tidak bergantung pada siapa pun. Dalam kehidupan, sikap mandiri berarti tidak selalu bergantung pada orang lain untuk menyelesaikan masalah atau mencapai tujuan.

Mandiri bukan berarti menolak bantuan, tetapi lebih kepada kemampuann untuk berdiri di atas kaki sendiri, membuat keputusan bijak, dan belajar menyelesaikan tantangan dengan usaha sendiri.

2. Bertanggung Jawab

Sikap bertanggung jawab adalah salah satu bentuk meneladani Al Qayyum. Allah yang Maha Menegakkan memberikan contoh bahwa segala sesuatu memiliki aturan.

Oleh sebab itu, dalam kehidupan harus memiliki sifat bertanggung jawab atas setiap tindakan yang diambil, baik dalam pekerjaan, keluarga, atau hubungan sosial.

3. Tidak Mudah Menyerah

Allah Al Qayyum adalah penopang seluruh makhluk, termasuk saat diuji. Meneladani sifat ini, berarti juga harus sabar, tidak mudah menyerah saat menghadapi kesulitan.

Kesabaran menunjukkan bahwa sebagai makhluk yang bergantung kepada Allah, bukan pada kekuatan diri sendiri semata. Dengan sabar juga dapat belajar menerima sambil berusaha memperbaiki situasi dengan cara yang benar.

4. Berusaha untuk Terus Belajar

Selalu berusaha meningkatkan diri melalui belajar, ini mencerminkan sikap mandiri dalam mencari ilmu dan pengalaman. Mengembangkan diri berarti berusaha memperbaiki kekurangan, dan belajar hal baru tanpa mengabaikan kebenaran.

Sikap yang mencerminkan meneladani Asma Allah Al Qayyum di atas mengajarkan pribadi yang mandiri, bertanggung jawab, tidak mudah menyerah, dan berusaha untuk terus belajar, sehingga bermanfaat bagi diri sendiri dan lingkungan sekitar. (ERI)

Baca juga: 5 Contoh Perilaku Al Aziz Sesuai Asmaul Husna