4 Teknik Pernapasan dalam Bernyanyi

Ilustrasi teknik pernapasan dalam bernyanyi. Foto: Pixabay.

Teknik pernapasan dalam bernyanyi merupakan aspek penting yang harus dikuasai oleh calon penyanyi. Pasalnya dengan menguasai teknik ini, vokal yang dikeluarkan akan lebih merdu dan sesuai dengan yang diharapkan.

Perlu diketahui bahwa teknik ini mampu membantu seseorang untuk bernyanyi dengan baik dan benar. Tidak hanya itu, pelafalan serta berbagai intonasi pun akan dipelajari melalui teknik-teknik yang ada.

Teknik Pernapasan dalam Bernyanyi

Ilustrasi teknik pernapasan dalam bernyanyi. Foto: Pixabay.

Mengutip buku yang berjudul All New Target Nilai 100 Ulangan Harian SMP Kelas VII, Tim Guru Eduka (2018:570), terdapat tiga teknik pernapasan dalam bernyanyi. Teknik tersebut terdiri dari, teknik pernapasan dada, pernapasan perut, dan pernapasan diafragma.

Teknik pernapasan yang telah disebutkan di atas, harus dikuasai oleh calon penyanyi. Untuk lebih paham mengenai teknik-teknik pernapasan, berikut penjelasan lengkapnya.

1. Pernapasan Dada

Pernapasan ini dilakukan dengan cara mengisi udara dalam paru-paru bagian atas. Biasanya teknik pernapasan dada digunakan untuk penyanyi yang ingin menggunakan nada rendah.

Penyanyi disarankan untuk tidak menggunakan teknik ini terlalu sering, karena dinilai sebagai teknik yang tidak bagus dalam bernyanyi.

2. Pernapasan Perut

Pernapasan perut hampir sama dengan pernapasan dada yang kurang baik jika digunakan dalam bernyanyi. Hal ini dikarenakan pernapasan perut menghasilkan suara yang keras sehingga tidak cocok jika dipakai untuk bernyanyi.

Pernapasan perut mempunyai arti sebagai pernapasan yang dilakukan dengan cara membuat perut berongga besar, sehingga udara dari luar bisa masuk ke dalam perut.

3. Pernapasan Diafragma

Di antara ketiga pernapasan yang ada, pernapasan diafragma merupakan pernapasan yang paling pas untuk bernyanyi. Pernapasan ini dilakukan dengan cara menarik udara sedalam mungkin dan menyimpannya pada diafragma.

Udara yang ada di dalam diafragma akan dikeluarkan secara perlahan ketika bernyanyi. Jadi suara yang dikeluarkan pun seimbang, tidak besar dan tidak kecil sehingga cocok dipakai untuk bernyanyi.

4. Pernapasan Bahu

Selain tiga pernapasan di atas, terdapat satu teknik pernapasan lagi yang harus diketahui. Teknik pernapasan ini dinamakan dengan pernapasan bahu. Biasanya pernapasan bahu digunakan untuk mengisi udara pada paru-paru.

Baca Juga: 4 Jenis-jenis Paduan Suara dalam Bernyanyi

Itu dia empat teknik pernapasan dalam bernyanyi yang harus diketahui dan dipahami oleh calon penyanyi. Semoga informasi ini bermanfaat, dan selamat belajar.

(LFP)