Konten dari Pengguna

5 Contoh Batuan Malihan dan Pengertian

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
13 Januari 2024 17:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Contoh Batuan Malihan. Sumber: Pexels/Miguel Á. Padriñán
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Contoh Batuan Malihan. Sumber: Pexels/Miguel Á. Padriñán
ADVERTISEMENT
Dalam studi geologi, batuan malihan atau batuan metamorf adalah salah satu jenis batuan yang mengalami transformasi fisik, kimia, atau kedua-duanya sebagai akibat dari pengaruh panas, tekanan, atau zat kimia di dalam kerak bumi. Mengetahui contoh batuan malihan akan memudahkan dalam memahaminya.
ADVERTISEMENT
Proses metamorfosis ini mengubah sifat dan struktur batuan asal menjadi bentuk baru yang memiliki karakteristik unik. Pengertian dan contoh-contoh batuan malihan menjadi esensial untuk memahami kompleksitas perubahan yang terjadi di dalam lapisan bumi.

Contoh Batuan Malihan

Ilustrasi Contoh Batuan Malihan. Sumber: Pexels/Peter Döpper
Mengutip dari buku Inti Materi IPA SMP/MTs kelas 7, 8, 9 karya Tim Maestro Genta (2020), batuan malihan (metamorf) terbentuk dari batu beku atau batuan sedimen yang telah berubah wujud. Berikut adalah beberapa contoh batuan malihan.

1. Marmer

Marmer terbentuk dari batuan sedimen kapur yang mengalami metamorfosis. Proses ini mengubah struktur mineral kapur menjadi kristal-kristal yang lebih besar dan menghasilkan marmer yang kuat dan bersinar.

2. Kuarsit

Kuarsit adalah hasil metamorfosis dari batuan sedimen pasir kuarsa. Proses ini meningkatkan ketebalan butiran kuarsa dan menghasilkan batuan yang keras dan tahan lama.
ADVERTISEMENT

3. Slate

Slate berasal dari batuan sedimen lumpur atau lempung yang mengalami metamorfosis. Transformasi ini menghasilkan batuan yang mudah dipisahkan menjadi lapisan-lapisan tipis dan sering digunakan untuk atap atau papan tulis.

4. Schist

Schist terbentuk dari batuan malihan sebelumnya, seperti lempung atau serpentin. Proses metamorfosis mengubah batuan asal menjadi batuan dengan butiran yang lebih besar dan tekstur yang kasar.

5. Gneiss

Gneiss adalah contoh batuan malihan yang terbentuk dari batuan sedimen, batuan beku, atau batuan malihan sebelumnya. Proses metamorfosis menghasilkan lapisan-lapisan yang terpisah dengan komposisi mineral yang berbeda.
Studi tentang batuan malihan menjadi kunci untuk memahami dinamika bumi dan membuka cakrawala pengetahuan yang lebih luas dalam ilmu geologi.
ADVERTISEMENT
Dengan memahami contoh batuan malihan, maka dapat mengeksplorasi sejarah bumi dan menggali informasi penting tentang kondisi di masa lalu. Batuan malihan bukan hanya memberikan wawasan tentang perubahan yang terjadi di dalam kerak bumi, tetapi juga tentang kekuatan yang memengaruhi struktur geologi. (ARR)