Konten dari Pengguna

5 Contoh Campuran Homogen dan Heterogen dalam Kehidupan Sehari-hari

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
16 Oktober 2023 16:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh campuran homogen dan heterogen. Sumber: unsplash.com/ Alex Kondratiev
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh campuran homogen dan heterogen. Sumber: unsplash.com/ Alex Kondratiev
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu kimia dikenal istilah campuran homogen dan heterogen. Keduanya tersusun atas komponen yang berbeda sehingga sifatnya berbeda pula.
ADVERTISEMENT
Pada campuran homogen, umumnya campuran zat bisa menyatu sedangkan pada campuran heterogen tidak. Terkadang pada campuran heterogen terdapat zat yang mengendap maupun terpisah sehingga tidak larut sempurna.

5 Contoh Campuran Homogen dan Heterogen

Ilustrasi contoh campuran homogen dan heterogen. Sumber: unsplash.com/ Hans Reniers
Banyak campuran di sekitar lingkungan manusia yang termasuk ke dalam kategori campuran homogen maupun heterogen. Mengutip dari buku IPA Terpadu Jilid 1A karya Mikrajuddi, dkk. (hal. 96-98) contoh campuran homogen dan heterogen dapat dilihat seperti di bawah ini.

1. Campuran Homogen

2. Campuran Heterogen

ADVERTISEMENT

Jenis-jenis Campuran

Ilustrasi contoh campuran homogen dan heterogen. Sumber: unsplash.com/ Sonika Agarwal
Jenis-jenis campuran homogen hanya ada satu. Sedangkan campuran heterogen masih dibagi lagi menjadi dua kategori berikut ini.

1. Suspensi

Suspensi adalah campuran antara zat cair dan padat maupun gas yang zat padatnya tidak larut di dalam zat pelarutnya. Contoh: campuran pasir dengan air dan sirup obat batuk.
Pada sirup obat batuk terdapat zat-zat yang tidak larut, namun zatnya hanya mengendap. Sehingga selalu ada anjuran pada bagian kemasan yang meminta agar obat dikocok terlebih dahulu sebelum diminum agar zat-zat di dalamnya tercampur merata.

2. Koloid

Koloid adalah campuran antara dua zat atau lebih yang salah satu zat penyusunnya tersebar dalam zat penyusun yang lain. Contoh: keju, margarin, cat, debu, asap pembakaran, keju, awan, kabut, cat, tinta, susu, margarin, dan tepung kanji dalam air.
ADVERTISEMENT
Jenis-jenis dan contoh campuran homogen dan heterogen di atas beserta dengan akan membuat lebih paham mana campuran yang masuk kategori homogen dan heterogen. (IMA)