Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
5 Contoh Majas dalam Puisi Bahasa Indonesia
10 Februari 2024 17:44 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Puisi adalah salah satu bentuk karya sastra yang kaya akan keindahan dan makna. Salah satu keunikan puisi adalah penggunaan majas atau gaya bahasa yang memberikan nuansa khusus pada setiap baitnya. Untuk memahaminya, maka butuh beberapa contoh majas dalam puisi.
ADVERTISEMENT
Hal ini memungkinkan pembaca merasakan dan membayangkan apa yang ingin disampaikan penyair dengan cara yang lebih mendalam. Dalam bahasa Indonesia, terdapat berbagai contoh majas yang sering digunakan dalam puisi, antara lain personifikasi, metafora, alegori, simile, dan hiperbola.
Mengenal Contoh Majas dalam Puisi
Mengutip dari buku Bahasa Indonesia, Nani Darmayanti (2008), majas adalah bahasa kias, bahasa indah yang dipergunakan untuk meninggikan serta meningkatkan efek dengan cara serta memperbandingkan suatu benda atau hal tertentu dengan benda atau hal lain yang lebih umum. Berikut contoh majas dalam puisi.
1. Majas Personifikasi
Majas personifikasi menghidupkan benda mati atau konsep abstrak dengan memberikan sifat-sifat manusia. Contohnya, "Angin berbisik rahasia malam ke telinga bumi," di mana angin seolah-olah mampu berbicara seperti manusia.
ADVERTISEMENT
2. Majas Metafora
Majas metafora adalah perbandingan langsung antara dua hal yang tidak sama tanpa menggunakan kata penghubung. Misalnya, "Kau adalah oase di tengah padang pasir hidupku," yang membandingkan seseorang dengan oase, menggambarkan betapa pentingnya orang tersebut bagi si penyair.
3. Majas Alegori
Majas alegori merupakan majas yang menggunakan cerita atau narasi sebagai metafora yang lebih panjang untuk menyampaikan pesan moral atau pelajaran. Alegori sering kali tersembunyi dan membutuhkan interpretasi pembaca untuk mengungkap maknanya.
4. Majas Simile
Majas simile adalah perbandingan dua hal yang berbeda dengan menggunakan kata penghubung seperti 'seperti' atau 'layaknya'. Contohnya "Hatiku secerah mentari pagi," menggambarkan kebahagiaan atau kepositifan hati si penyair.
5. Majas Hiperbola
Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang sengaja melebih-lebihkan suatu kondisi untuk menimbulkan kesan dramatis atau menekankan suatu point. Misalnya, "Aku menunggumu sampai laut mengering," menunjukkan tingkat kesetiaan yang sangat tinggi, meskipun secara nyata hal tersebut tidak mungkin terjadi.
ADVERTISEMENT
Baca juga: 20 Contoh Majas Paradoks dalam Kalimat
Melalui contoh majas dalam puisi , maka bisa menjadi referensi dalam berekspresi yang efektif dan mengesankan, memungkinkan penyair untuk menyampaikan gagasan dan perasaannya dengan cara yang unik dan menarik. (ARR)