Konten dari Pengguna

5 Contoh Pendekatan Pembelajaran di Sekolah

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
24 Oktober 2023 11:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh pendekatan pembelajaran di sekolah. Sumber foto: pixabay/weisanjiang
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh pendekatan pembelajaran di sekolah. Sumber foto: pixabay/weisanjiang
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pendekatan pembelajaran dapat dilihat sebagai sudut pandang dalam pembelajaran. Terdapat beberapa contoh pendekatan pembelajaran yang dapat dipelajari, salah satunya yaitu pendekatan kontekstual.
ADVERTISEMENT
Kemajuan dunia pendidikan yang semakin masif, juga menuntut berkembangnya pendekatan pembelajaran. Hal ini sejalan dengan dinamika sosial dan sistem pendidikan yang terus mengalami perubahan. Sehingga penting untuk mengetahui beberapa macam pendekatan pembelajaran, yang dapat diterapkan pada kegiatan belajar mengajar.

Contoh Pendekatan Pembelajaran di Sekolah

Ilustrasi contoh pendekatan pembelajaran. Sumber foto: pixabay/stokpic
Berdasarkan buku Model Pembelajaran Inovatif II, Andri Kurniawan, Anim, Ely Syafitri, Achmad Harristhana Mauldfi Sastraatmadja, dkk, (2023:18), pendekatan pembelajaran dapat diartikan sebagai titik tolak terhadap proses pembelajaran.
Istilah ini berkaitan dengan pandangan terhadap suatu proses yang bersifat umum, yang di dalamnya dapat menguatkan, menginspirasi, dan mendasari metode pembelajaran dengan ruang lingkup teori tertentu.
Berikut adalah beberapa contoh pendekatan pembelajaran di sekolah dan penjelasannya.

1. Pendekatan Kontekstual

Pendekatan kontekstual di latar belakangi bahwa tahap belajar peserta didik lebih bermakna melalui kegiatan yang dialami secara langsung, bukan hanya sekadar mengetahui, mengingat, dan memahami.
ADVERTISEMENT
Pada pendekatan jenis ini, pembelajaran tidak hanya berorientasi target penguasaan materi. Sebab proses lebih diutamakan dari pada hasil belajar. Oleh karena itu, tenaga pendidik dituntut untuk merancang strategi pembelajaran yang variatif.
Dalam kelas kontekstual, tenaga pendidik berperan untuk membantu peserta didik dalam mencapai tujuannya. Sehingga pendidik lebih banyak berurusan dengan strategi daripada memberi informasi.

2. Pendekatan Konstruktivisme

Konstruktivisme adalah proses pembelajaran terstruktur yang mengajak peserta didik memahami materi pelajaran dan berpikir, bukan sekedar mengingat-ingat. Proses ini dapat membangun pengetahuan baru berdasarkan pengalaman dalam struktur kognitif siswa.

3. Pendekatan Deduktif Induktif

Mengutip buku Pendekatan Saintifik Solusi Pembelajaran IPA, Subandiyah, S.Pd.SD, (2023:14-15), pendekatan deduktif ditandai dengan pemaparan konsep, definisi dan istilah-istilah pada bagian awal pembelajaran. Hal ini dilandasi oleh suatu pemikiran bahwa proses pembelajaran akan berlangsung dengan baik bila peserta didik telah mengetahui wilayah persoalannya dan konsep dasarnya (Suwarna, 2005).
ADVERTISEMENT
Sementara itu, ciri utama pendekatan induktif adalah menggunakan data untuk membangun konsep. Data yang digunakan dapat berupa data primer maupun kasus-kasus terjadi dilingkungan secara nyata.
Dalam tahap pendekatan induktif-deduktif ini peserta didik diminta menyelesaikan persoalan. Pada kegiatan tersebut peserta didik berpikir dengan menerapkan pola pikir induktif deduktif maupun digunakan secara bergantian.

4. Pendekatan Konsep dan Proses

Memahami suatu bahasan melalui pemahaman konsep yang terdapat di dalamnya merupakan pengertian dari jenis pembelajaran pendekatan konsep. Penguasaan konsep dan sub konsep yang menjadi fokus dalam pembelajaran tersebut. Dengan begitu, peserta didik dibimbing untuk memahami konsep melalui beberapa metode.
Sedangkan, penggunaan pendekatan proses menuntut keterlibatan peserta didik secara aktif dalam kegiatan belajar. Adapun tujuan utamanya yaitu untuk mengembangkan kemampuan masing-masing peserta didik. Seperti dalam keterampilan mengkomunikasikan, mengamati, dan berhipotesa.
ADVERTISEMENT

5. Pendekatan Open-Ended

Pendekatan open-ended memiliki tujuan utama untuk memperoleh cara agar sampai pada jawaban, bukan untuk mendapatkan jawaban.
Itu dia kumpulan contoh pendekatan pembelajaran yang dapat diketahui. Dengan memahami konsep tersebut, diharapkan pembaca lebih mudah melakukan analisa terhadap faktor yang menentukan keberhasilan pembelajaran di sekolah. (Riyana)