5 Contoh Seni Rupa Terapan Lengkap dengan Penjelasannya

Ilustrasi contoh seni rupa terapan. Sumber: www.unsplash.com

Seni rupa merupakan salah satu cabang dari seni, terbagi atas seni rupa terapan dan murni. Dalam kehidupan sehari-hari, tanpa disadari setiap orang selalu hidup berdampingan dengan seni rupa terapan. Seperti apa contoh seni rupa terapan yang dikenal selama ini?

Menurut buku Pendidikan Seni: Seni Rupa (2004:5), karya seni yang yang memiliki kegunaan praktis di samping nilai keindahan, dikelompokkan dalam seni rupa terapan. Seni rupa terapan adalah bentuk seni yang mencakup pengaplikasian elemen seni ke dalam objek fungsional sehari-hari.

Contoh Seni Rupa Terapan

Ilustrasi contoh seni rupa terapan. Sumber: www.unsplash.com

Bisa dikatakan, seni rupa terapan merupakan perpaduan harmonis antara estetika dan fungsi praktis. Contoh seni rupa terapan di Indonesia dapat berupa keramik, kain songket, kain batik, hingga tempayan.

Seni rupa terapan tidak hanya sebagai pajangan rumah saja, tetapi juga berfungsi untuk membantu kehidupan manusia. Agar semakin memperjelas tentang seni rupa terapan, ada beberapa contoh lainnya berikut ini.

1. Seni Dekorasi

Seni dekorasi adalah sebuah sebuah bagian dari karya seni rupa terapan. Seni dekorasi merupakan sebuah tatanan terkait perabot dan perangkap pelengkap untuk menjadikan sebuah ruangan atau bangunan menjadi elok dipandang.

Seni dekorasi bisa juga diartikan sebagai menghias atau memperindah suatu bangungan, benda, atau objek yang lain sesuai keinginan dan kebutuhan.

Contohnya antara lain menghias ruangan, dekorasi pernikahan, atau penataan interior sebuah ruangan.

2. Seni Anyaman

Seni anyam ini termasuk dari hasil seni kriya, bagian dari unsur seni. Seni anyam ini berasal dari serat tumbuhan yang sudah tapi juga ada yang berasal dari serat sintetis.

Dari serat tersebut di anyam hingga membentuk benda yang memiliki nilai guna dan nilai estetika yang tinggi. Contohnya adalah keset, kursi anyam rotan, keranjang, piring, tas, mebel, dan lain-lain.

3. Seni Batik

Batik adalah salah satu hasil karya seni rupa dari Indonesia yang sudah diakui oleh badan internasional UNESCO sebagai salah satu warisan budaya leluhur.

Seni terapan pada batik merupakan salah satu jenis seni grafis tradisional. Seni ini menggunakan media kain sebagai dasar dan zat pewarna dari alam untuk mempercantik dari unsur batik itu sendiri.

Teknik membatik sudah dikenal sejak lama, seni membatik merupakan warisan budaya leluhur yang dilestarikan secara turun temurun sampai sekarang ini.

3. Seni Keramik

Keramik merupakan salah satu karya seni rupa terapan yang sudah ada dari zaman dahulu. Penggunaan seni keramik ini selain untuk dinikmati keindahanya, sekarang juga digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh dari seni keramik ini adalah gerabah, porselin, genteng, guci dan tegel dekoratif.

Pembuatan karya keramik berawal dari sebuah tanah yang dibentuk sedemikian rupanya dengan bentuk yang indah, dan bahkan juga bernilai fungsional kemudian dilakukan pembakaran untuk mengeraskan unsur tanah tadi.

4. Seni Kerajinan Logam

Logam merupakan salah satu bahan yang dapat diolah menjadi sebuah seni. Logam ini cukup populer di Indonesia sejak zaman-zaman dulu, dilihat dari peninggalan-peninggalan nenek moyang sudah mulai menggunakan logam untuk kehidupan sehari-hari.

Contohnya adalah bejana, perhiasan emas, tempat minum, dan masih banyak lagi yang lainya.

5. Seni Ukir atau Seni Pahat

Seni pahat atau seni ukir merupakan salah satu seni kuno yang hingga sekarang masih diminati. Media yang digunakan untuk membuat seni pahat ini bisa memakai batu ataupun kayu sebagai bahan utama pembuat seninya.

Contoh seni pahat yang ada di kehidupan sehari-hari adalah pahat kayu furnitur, pahat batu patung untuk hiasan interior dan eksterior serta pahat material styrofoam untuk dekorasi.

Baca juga: 4 Jenis Ragam Hias Lengkap dengan Contohnya

Masih banyak contoh seni rupa terapan yang sangat akrab dengan keseharian. Keindahan seni rupa seringkali juga memberi stimulasi bagi seseorang untuk menciptakan karya kreatif sendiri. Semakin mengenal seni, semakin tertarik untuk digali dan diterapkan. (VAN)