Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
5 Contoh Soal PAS Qurdis Kelas 7 Semester 1 dan Kunci Jawaban
21 November 2024 16:16 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Contoh soal PAS Qurdis kelas 7 semester 1 dan kunci jawaban biasanya dijadikan sebagai referensi belajar di rumah agar siswa mendapatkan nilai semester yang memuaskan. Umumnya, penilaian ini dilakukan saat akhir semester.
ADVERTISEMENT
Qurdis singkatan dari Al-Qur'an dan hadis. Istilah qurdis adalah ilmu yang mempelajari tentang pendidikan agama yang memiliki hubungan dengan materi bacaan Al-Qur'an dan hadis serta pendalamannya.
Contoh Soal PAS Qurdis Kelas 7 Semester 1 dan Kunci Jawaban bagi Siswa
Penilaian akhir semester (PAS) bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa selama memahami pelajaran yang telah diberikan. Dikutip dari buku Al-Qur'an dan Hadis MTs Kelas VII oleh Moh. Abdul Hafidz (2020), berikut ini beberapa contoh soal PAS Qurdis kelas 7 semester 1 dan kunci jawaban yang dapat dipelajari oleh siswa.
1. Irfan pergi ke luar kota, banyak hal baru yang dia temui di tempat itu, mulai dari kebiasaan masyarakatnya, makanan yang ada, dan lain-lain. Ia diberi makanan daging binatang khas daerah itu, yang tidak terdapat di daerah lain.
ADVERTISEMENT
Karena belum tahu hukumnya Ia ragu dan tidak memakannya. Andaikan Anda sebagi Irfan, apa yang akan Anda lakukan agar memiliki kepastian hukum dari makanan tersebut?
Jawaban:
Faiz harus mencari informasi tentang hukum agama terkait konsumsi daging tersebut. Dia dapat mengembalikannya kepada Al-Qur'an dan hadis yang dikenal sebagai rujukan utama dalam menentukan hukum dalam Islam. Sebagai umat muslim bisa mengikuti hasil ijtihad para ulama atau dengan menggunakan metode qiyas.
Metode ini diartikan sebagai metode mengqiyaskan satu hukum yang telah ditetapkan terlebih dahulu oleh Al-Qur'an dan hadis dengan hukum benda baru yang memiliki illat yang sama.
2. Ahmad berpendapat bahwa hadis dan sunnah itu sama. Imron mengatakan, bahwa antara hadis dan sunnah itu berbeda. Bagaimana pendapatmu tenang hal tersebut? Jelaskan!
ADVERTISEMENT
Jawaban:
Pada umumnya sunnah dan hadis memiliki arti yang berbeda, hanya saja keduanya sama-sama bersumber dari Rasulullah Saw. Istilah hadis diartikan sebagai segala sesuatu yang disandarkan kepada Nabi saw., selain Al-Qur'an Al - Karim baik berupa perkataan, perbuatan, maupun takrir Nabi Saw yang bersangkut paut dengan hukum syara'. Sementara itu, sunnah adalah perbuatan yang dilakukan Nabi Muhammad saw secara terus-menerus.
3. Pak Mahmud dipanggil sebagai saksi atar perkara pencurian dengan kekerasan. Sebelum menyampaikan kesaksiannya, beliau diharuskan bersumpah (demi Allah), sesuai ajaran Islam, sebagaimana saksi-saksi lainnya.
Hal itu dilakukan agar para saksi menyampaikan kesaksiannya dengan sebenarnya: jujur, tidak berbohong, dan apa adanya. Di awal al-Qur‟an surah asy-Syams (91): 1-7 Allah Swt. Bersumpah, demi ciptaanNya (matahari, bulan, siang, malam, dan lain-lain). Apakah sama alasan dan jutuaan sumpah yang dilakukan Allah Swt. dengan sumpah para saksi di atas? Jelaskan!.
ADVERTISEMENT
Jawaban:
Pada Al-Qur'an terdapat banyak sumpah yang dilakukan oleh Allah Swt. Namun, sumpah tersebut berbeda dengan sumpah yang dilakukan manusia. Jika manusia bersumpah biasanya untuk meyakinkan kepada pihak lain akan kebenaran yang dilakukannya.
Sementara Allah tidak membutuhkan hal tersebut. Oleh karena itu, tujuan sumpah Allah Swt berbeda dengan tujuan manusia dalam bersumpah. Hal ini dapat diketahui dalam surah Asy - Syams ayat 1-7 yang menjelaskan bahwa Allah Swt bersumpah untuk menunjukkan sebagian dari betapa luar biasa ciptaan-Nya berupa matahari, bulan, siang, malam, bumi, langit, dan jiwa manusia. Semua itu dapat berjalan dengan teratur sesuai dengan hukum yang ditentukan-Nya.
4. Perhatikan (QS. Asy-Syams: 9-10), (QS. Ali Imron: 190), dan hadis hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah tentang Rahmat Allah Swt. Jelaskan keterkaitan antara ketiganya! Untuk menjawab pertanyaan 4 dan 5.
ADVERTISEMENT
Perhatikan sepenggal kisah berikut! Pak Saprawi (bukan mana sebenanya) seorang marbot dan muadzin di sebuah masjid. Hari-harinya ia habiskan untuk mengabdi di masjid tersebut, bahkan ia memanfaatkan kesempatan yang ada untuk menghafal Al-Qur‟an.
Suatu saat ada seorang jamaah melihat bekas tato di lengannya. Saat ditanya beliau menceritakan bahwa ia memiliki masa lalu yang kelam, beberapa nyawa melayang dari tangannya, berbagai kemasiatan pernah ia lakukan. Kini ia ingin menebus semua pengalaman kelamnya dengan mengabdi di masjid.
Bagaimana pendapatmu tentang sikap Pak Saprawi tersebut, jika dikaitkan dengan isi kandungan QS. asy-Syams (91): 1-10, QS. Ali Imran (3): 190, dan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah? Jelaskan!
Jawaban:
Ada sebuah kisah tentang seseorang yang telah membunuh 100 orang dan bermaksud untuk bertobat. Namun belum sempat dirinya melaksanakan apa yang diperintahkan kepadanya ia telah dipanggil oleh Allah Swt. Berdasarkan kisah tersebut memberikan gambaran bahwasanya apapun dosa yang telah dilakukan, rahmat dan ampunan Allah lebih luas dibandingkan murka-Nya. Oleh sebab itu, sikap pak Saprawi sudah tepat.
ADVERTISEMENT
5. Andaikan Pak Saprawi adalah keluargamu, apa yang akan kamu lakukan?
Jawaban:
Jika Pak Saprawi termasuk keluarga, maka saya akan bersikap tidak menjauhinya dan akan mendukung moral agar dirinya tetap istiqomah dalam pertaubatannya.
Demikianlah penjelasan mengenai beberapa contoh soal PAS Qurdis kelas 7 semester 1 dan kunci jawaban yang benar. Soal-soal itu diharapkan bisa digunakan untuk bahan belajar bagi siswa ketika di rumah. (NTA)