Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
Konten dari Pengguna
5 Contoh Warisan Budaya di Indonesia yang Mendunia
6 Maret 2024 16:48 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman warisan budaya yang dapat menjadi nilai penting bagi bangsa Indonesia. Sehingga budaya tersebut layak untuk dilestarikan. Keberadaan budaya ini tidak lepas dari peran nenek moyang bangsa Indonesia.
Contoh Warisan Budaya di Indonesia yang Mendunia
Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak keistimewaan salah satunya berupa warisan budaya. Dikutip dalam buku Warisan Budaya Sebagai Kekayaan Pariwisata, Putu Guntur Pramana Putra, dkk (2024:45), warisan budaya merupakan warisan dari generasi masa lalu yang terdiri atas warisan budaya berwujud dan warisan budaya tak berwujud.
Tidak hanya terkenal oleh masyarakat Indonesia sendiri, ternyata warisan budaya yang dimiliki Indonesia ada juga yang sudah mendunia. Berikut ini beberapa contoh warisan budaya di Indonesia yang mendunia hingga secara resmi telah diakui oleh UNESCO.
ADVERTISEMENT
1. Angklung
Angklung merupakan alat musik dari Jawa Barat yang terbuat dari bahan bambu. Dalam memainkannya, alat musik ini harus digoyang hingga mengeluarkan atau menghasilkan nada tertentu. Alat musik ini telah diakui sejak tahun 2010 oleh UNESCO.
Untuk menjaga kelestariannya, terdapat museum angklung yang bernama Saung Angklung Udjo yang berlokasi di kota Bandung. Selain itu, musik ini juga diperkenalkan di sekolah kepada anak-anak melalui pembelajaran seni budaya.
2. Tari Saman
Tari saman merupakan jenis tarian yang merupakan bagian dari tradisi masyarakat Gayo, Aceh yang biasa ditampilkan pada upacara keagamaan serta perayaan hari raya nasional di Istana Negara. Tarian ini telah menjadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO sejak 2011.
Tarian Saman pada umumnya ditampilkan oleh sekelompok pria dengan ciri khas melakukan gerakan yang berselang seling. Tari saman ditampilkan dengan cara duduk, rapi, dan berjajar yang tidak sama dengan tarian lainnya.
ADVERTISEMENT
Kekompakan para penari yang melakukan gerakan-gerakan menakjubkan membuat tarian ini terlihat begitu menghentak dan menimbulkan suasana penuh energi. Ada dua unsur gerak yang menjadi dasar dalam tari saman, tepuk tangan dan tepuk dada.
3. Wayang Kulit
Wayang kulit adalah seni pertunjukan yang menggunakan boneka kulit sebagai media utama. Wayang kulit berasal dan lahir di Pulau Jawa, khususnya Jawa Timur. Warisan budaya ini telah ditetapkan oleh UNESCO tepatnya pada tahun 2003.
Wayang kulit umumnya dimainkan pada berbagai acara, seperti acara pernikahan, sunatan, maupun sebagai bentuk hiburan tahunan di sebuah pedesaan serta pinggiran sebuah kota. Dahulu wayang digunakan sebagi media dalam menyebarkan ajaran agama.
Sebagian besar cerita wayang kulit berasal dari kisah Mahabharata, Ramayana, maupun cerita Panji. Orang yang memerankan wayang disebut sebagai dalang yang merupakan bentuk profesi seseorang yang mempunyai keahlian khusus memainkan boneka wayang.
ADVERTISEMENT
4. Batik
Batik merupakan sebuah kain yang memiliki berbagai motif. Motif tersebut merupakan hasil karya dari tangan manusia secara langsung dengan menggunakan canting sebagai media untuk menggambar dengan menggunakan lilin malam.
Batik telah mendunia dan diakui oleh UNESCO sejak tanggal 2 Oktober 2009. Di masa lalu, kain batik merupakan sesuatu yang dianggap sebagai warisan budaya yang cukup sakral. Namun, saat ini batik sering kali digunakan dan menjadi bagian dari busana nasional.
5. Candi Borobudur
Candi Borobudur adalah candi atau kuil Buddha terbesar di dunia, sekaligus salah satu monumen Buddha terbesar telah diakui sebagai cagar budaya warisan dunia sejak tahun 1991 oleh UNESCO.
Candi Borobudur berlokasi di Magelang, Jawa Tengah. Candi ini dibangun oleh raja Samaratungga dari dinasti Syailendra pada abad ke-8 dan menjadi bukti dan salah satu peninggalan arkeologi terpenting yang ada dari masa wangsa Syailendra.
ADVERTISEMENT
Setelah mengetahui contoh warisan budaya di Indonesia yang telah mendunia bahkan telah diakui oleh UNESCO, alangkah baiknya keberadaan budaya tersebut tetap dijaga dan dilestarikan dengan cara mempelajari atau memperkenalkannya kepada orang lain. (MRZ)