Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
5 Daerah Penghasil Batubara di Indonesia
21 Januari 2025 10:48 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebagai salah satu sumber energi terbesar di dunia, batu bara terbentuk dari sisa-sisa tumbuhan yang mati dan tidak sempat membusuk sempurna. Batuan ini merupakan campuran kompleks dari zat kimia organik yang kompleks mengandung karbon, oksigen, hidrogen, sulfur, dan nitrogen.
Mengenal 5 Daerah Penghasil Batubara di Indonesia
Dikutip dari buku Batubara Indonesia, Irwandy Arif (2014:65), Indonesia dikenal sebagai negara utama penghasil batu bara di Asia Pasifik dan menjadi negara pengekspor batubara terbesar di dunia.
Hal ini tidak lepas dari banyaknya titik tambang batu bara yang tersebar di beberapa pulau di Indonesia. Jika diperhatikan, perusahaan tambang batu bara banyak di bangun di Pulau Sumatera dan Kalimantan dibandingkan Pulau Jawa.
Mengapa demikian?
Alasan utamanya adalah faktor pembentukan kedua wilayah tersebut dan alam. Pulau Jawa sendiri dulunya berada di dalam laut yang kemudian terangkat karena aktivitas vulkanik secara tiba-tiba.
ADVERTISEMENT
Berikut ini adalah ulasan singkat daerah penghasil batubara di Indonesia yang memiliki kontribusi besar dalam pasokan sumber energi listrik.
1. Pulau Laut, Kalimantan Selatan
Pulau Laut memiliki produksi tahunan batu bara mencapai sekitar 160 juta ton per tahun. Batu bara dari pulai ini juga dijadikan komoditi ekspor dengan negara tujuan seperti Tiongkok, Jepang dan Amerika Serikat. Kehadiran Pulau Laut sebagai penghasil batu bara terbesar juga memperkuat posisi Indonesia di industri energi global.
2. Meulaboh, Aceh Barat
Meulaboh dikenal mempunyai lapisan batu bara kualitas terbaik di Indonesia. Adapun potensi produksi per tahun bisa menembus angka 500 juta ton. Hal ini membuat Meulaboh berperan penting dalam industri batu bara nasional karena sebagian besar produksinya digunakan untuk kebutuhan domestik.
Potensi yang dimiliki Meulaboh membuatnya menjadi salah satu daerah vital untuk menjaga suplai energi dalam negeri sekaligus ketahanan energi nasional.
ADVERTISEMENT
3. Tanjung Enim, Sumatera Selatan
Tanjung Enim yang berada di Sumatera Selatan populer dengan daerah tambangnya yang sudah beroperasi sejak zaman kolonial Belanda. Hal inilah yang menjadikan daerah ini sebagai wilayah pertambangan tertua dan bersejarah di Indonesia.
Wilayah ini mampu menghasilkan sekitar 40.000 batu bara berkualitas setiap hari. Menariknya, total produksi batu bara di Tanjung Enim mencapai 1,59 miliar ton. Dengan produksi besar, Tanjung Enim menjadi kontributor utama dalam pasokan batu bara untuk kebutuhan industri dalam negeri dan ekspor.
Tambang di daerah Tanjung Enim mampu menghasilkan sekitar 40.000 batu bara berkualitas setiap harinya. Daerah ini juga sudah menghasilkan sekitar 1,59 milyar ton batu bara.
4. Sorong, Papua
Wilayah Papua dikenal memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah. Tidak mengherankan di sana banyak tambang emas hingga batu bara. Sebagai daerah tambang penghasil batu bara dengan kualitas terbaik, Sorong juga menjadi pengekspor terbesar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Batu bara dari Sorong terkenal dengan kualitas terbaik karena menggunakan teknik blending dalam proses pengambilannya. Hal ini menjadikan Sorong sebagai faktor penentu dalam ekspor batu bara.
Kendati produksi hanya bisa menghasilkan 1,2 juta ton per tahunnya, industri batu bara memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Papua.
5. Samarinda, Kalimantan Timur
Samarinda menjadi salah satu daerah penghasil batu bara terbesar di Indonesia. Adapun produksi tahunan mencapai 82 juta ton. Produksi batu bara dari Samarinda terkenal dengan kualitas tinggi dihasilkan dari tambang-tambang besar yang tersebar di sepanjang Sungau Berau.
Daerah ini berkontribusi hampir 48% dari total produksi batu bara nasional dan menjadikannya sebagai salah satu pusat tambang yang penting. Batu bara dari Samarinda umumnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi domestik dan juga diekspor ke luar negeri.
ADVERTISEMENT
Demikian ulasan daerah penghasil batubara di Indonesia yang tersebar di berbagai pulau besar. Dengan pasokan produksi besar per tahun tentunya diharapkan bisa mencukupi kebutuhan sumber energi di seluruh Indonesia dan bisa meningkatkan ekonomi. (RAN)