Konten dari Pengguna

5 Dampak Penggunaan Bensin dalam Kehidupan Sehari-hari

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
17 Januari 2024 17:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi dampak penggunaan bensin. Sumber foto: Pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dampak penggunaan bensin. Sumber foto: Pixabay.com
ADVERTISEMENT
Bensin adalah salah satu jenis bahan bakar yang dibutuhkan manusia. Dampak penggunaan bensin sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari salah satunya bisa mencemari lingkungan.
ADVERTISEMENT
Bensin merupakan bahan bakar yang memiliki berbagai macam jenis. Jenis-jenis bensin tersebut di antaranya adalah Pertalite (RON 90), Pertamax (RON 92), Pertamax Green (RON 95), dan Pertamax Turbo (RON 98).

Dampak Penggunaan Bensin yang Harus Diwaspadai

Ilustrasi dampak penggunaan bensin. Sumber foto: Pixabay.com
Dikutip dari buku Kimia 1 SMA Kelas X, Muchtaridi, Apt., M.Si dkk (2007: 284), bensin merupakan salah satu fraksi minyak bumi yang paling banyak digunakan oleh masyarakat.
Jenis minyak bumi ini mengandung senyawa hidrokarbon dengan jumlah atom karbon antara 5 hingga 12. Jumlah atom tersebut berasal dari fraksi nafta dan fraksi minyak gas berat hasil penyulingan minyak bumi.
Adapun dampak penggunaan bensin dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.

1. Mencemari Lingkungan

Salah satu dampak dari penggunaan bensin adalah dapat mencemari lingkungan. Hal ini dapat disebabkan karena pembakaran bensin yang tidak sempurna.
ADVERTISEMENT
Proses pembakaran tersebut ditandai dengan asap hitam pekat yang dihasilkan pipa pembuangan gas kendaraan bermotor sehingga menyebabkan polusi udara.

2. Banyak Menimbulkan Penyakit Pernafasan

Penggunaan bahan bakar fosil yang berupa dapat menyebabkan emisi gas rumah kaca yang menghangatkan Bumi. Penggunaan bahan bakar tersebut dapat menghasilkan polutan udara, seperti jelaga dan kabut asap.
Berbagai jenis polutan tersebut dapat meningkatkan risiko kematian akibat stroke, penyakit jantung , kanker paru-paru, dan penyakit pernapasan lainnya.

3. Pencemaran Air

Dampak selanjutnya adalah dapat mencemarkan kebersihan air. Penggunaan berbagai bahan bakar fosil dapat menyebabkan pencemaran air. Hal ini tak jarang tumpahan bensin menyebabkan masalah pencemaran di air, tanah, dan pemukiman masyarakat.

4. Kerusakan Tanah

Penggunaan bensin yang berlebih dan tidak hati-hati dapat menyebabkan kerusakan tanah. Ekstraksi dari bahan bakar ini tidak hanya membutuhkan lokasi ekstraksi utama yang terganggu seperti tambang.
ADVERTISEMENT
Melainkan, juga membutuhkan lahan yang luas untuk infrastruktur seperti jalan akses, jaringan pipa, fasilitas pengolahan dan penyimpanan limbah. Hal tersebut berdampak sangat merusak sehingga tanah tidak akan dapat pulih, meski operasi ekstraksi selesai.

5. Pengasaman Laut

Dampak dari penggunaan bensin lainnya adalah dapat menyebabkan pengasaman laut. Penggunaan bahan bakar fosil yang menghasilkan emisi karbon dan masuk ke atmosfer berdampak pada kimia laut.
Ketika air laut menjadi lebih asam, maka semakin sedikit kalsium karbonat yang tersedia untuk lobster, tiram, dan banyak organisme laut lainnya. Hal ini tentunya dapat memberikan dampak negatif bagi keseluruhan rantai makanan.
Itulah beberapa dampak penggunaan bensin dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dapat dipahami dan makin memperhatikan penggunaannya. (MAE)
ADVERTISEMENT