5 Faktor Penyebab Perbedaan Warna Air Laut di Dunia dalam Ilmu Sains

Ilustrasi Faktor Penyebab Perbedaan Warna Air Laut, Foto Unsplash Joseph Barrientos

Sebagian wilayah Bumi tertutup oleh laut, yakni sebesar 70 persen. Uniknya, air laut di dunia mempunyai warna yang berbeda-beda. Ada berbagai faktor penyebab perbedaan warna air laut tersebut.

Faktor penyebab ini sudah diteliti oleh para ilmuwan, terutama yang berkecimpung di ilmu kelautan. Namun faktor-faktor ini bisa saja berubah suatu hari nanti mengingat masih banyak wilayah laut yang belum dijelajahi.

Faktor Penyebab Perbedaan Warna Air Laut

Ilustrasi Faktor Penyebab Perbedaan Warna Air Laut, Foto Unsplash Thomas Vimare

Apa sebenarnya laut itu? Mengutip Buku Ajar Kesehatan Masyarakat Pesisir dan Kelautan oleh Oksfriani Jufri Sumampouw (2019:7), laut adalah kumpulan air asin dalam jumlah yang banyak dan luas yang menggenangi dan membagi daratan atas benua atau pulau.

Seperti yang telah disinggung di atas, laut mempunyai warna yang berbeda-beda. Berikut berbagai faktor penyebab perbedaan warna air laut yang sudah diketahui ilmuwan hingga sekarang.

1. Kedalaman

Faktor pertama yang mempengaruhi warna air laut adalah kedalaman itu sendiri. Hal ini diakibatkan oleh penyerapan serta penghamburan cahaya yang dilakukan oleh air itu sendiri. Dengan demikian, laut dangkal akan berwarna lebih cerah daripada laut dalam.

2. Keadaan Dasar

Tak hanya kedalaman saja, keadaan dasar laut juga turut andil dalam memengaruhi perbedaan warna laut itu sendiri. Bila dasar laut mempunyai pasir yang berwarna gelap, maka air laut juga berwarna gelap. Begitu pula dengan sebaliknya.

3. Zat dalam Air

Dalam air laut, terdapat berbagai zat terlarut seperti mineral maupun senyawa organik lainnya. Hal ini juga mempengaruhi warna air laut karena semakin banyak zat tersebut, maka laut tampak lebih keruh. Begitu pula sebaliknya.

4. Fitoplankton

Fitoplankton adalah organisme laut yang memproduksi sebagian besar oksigen. Fitoplankton sendiri mempunyai klorofil yang mampu memantulkan cahaya hijau. Hal inilah yang membuat laut terlihat hijau bila mengandung banyak fitoplankton

5. Ganggang

Tak hanya fitoplankton saja, ganggang juga bisa membuat air laut memiliki warna yang berbeda. Hal ini disebabkan dalam ilmu sains ia bisa memantulkan warna tertentu tergantung pada spesiesnya.

Baca juga: Bagaimana Cara Menyelamatkan Terumbu Karang agar Ekosistem Laut Terjaga?

Berbagai faktor penyebab perbedaan warna air laut di atas bisa ditemukan di seluruh dunia, terutama di wilayah laut yang telah dijelajahi. Maka dari itu, masyarakat bisa melihat dan mengetahuinya secara langsung. (LOV)