Konten dari Pengguna

5 Fungsi Hutan Bakau Bagi Lingkungan

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
17 Januari 2025 14:07 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Fungsi hutan bakau. Foto adalah hutan bakau. Sumber foto: Pexels/Krish Krishnamurthi
zoom-in-whitePerbesar
Fungsi hutan bakau. Foto adalah hutan bakau. Sumber foto: Pexels/Krish Krishnamurthi
ADVERTISEMENT
Hutan bakau atau biasa dikenal juga dengan hutan mangrove merupakan jenis hutan yang mudah temui di kawasan muara. Fungsi hutan bakau sangat penting bagi lingkungan sekitar dan kehidupan manusia.
ADVERTISEMENT
Beberapa ciri utama dari hutan bakau adalah dipengaruhi oleh pasang surut air laut, terdiri dari pohon bakau yang berakar rapat dan kuat hingga mampu beradaptasi dengan air asin dan air tawar. Indonesia termasuk negara dengan hutan bakau terluas di dunia.
Adapun pulau yang memiliki hutan ini antara lain Pulau Sumatera, Pulau Jawa, Pulau Kalimantan, Pulau Sulawesi, Pulau Papua, Bali dan Nusa Tenggara.

Mengenal Fungsi Hutan Bakau Bagi Lingkungan

Fungsi hutan bakau. Foto adalah hutan bakau. Sumber foot: Pexels/icon0 com
Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia untuk SMA/MA Tingkat Dasar, Asyhari Dwi Rukmana dkk., (hal.11), hutan bakau merupakan bagian dari ekosistem pantai . Hutan bakau adalah hutan yang tumbuh di atas rawa - rawa berair payau dan terletak di garis pantai.
ADVERTISEMENT
Menurut data dari Badan Pusat Statistik per Desember 2021, luas ekosistem mangrove atau bakau di Indonesia mencapai 3,63 juta hektare atau 20,37% dari total dunia. Papua menjadi menjadi pulau dengan ekosistem mangrove terluas mencapai 1,63 juta Ha
Berikut ini penjelasan fungsi hutan bakau bagi lingkungan dan kehidupan manusia yang penting untuk diketahui.

1. Mencegah Terjadinya Abrasi Laut dan Erosi

Abrasi adalah proses terjadinya pengikisan daratan yang disebabkan oleh hempasan ombak laut. Sedangkan erosi adalah pengikisan permukaan daratan oleh aliran air. Hutan bakau mempunyai akar yang efisien dalam melindungi tanah di wilayah pesisir, sehingga bisa menjadi pelindung terjadinya pengikisan tanah akibat air.

2. Mencegah Terjadinya Intrusi Air Laut

Intrusi laut adalah peristiwa terjadinya perembesan air laut ke tanah daratan. Peristiwa ini bisa menyebabkan air tanah menjadi payau sehingga tidak baik untuk dikonsumsi.
ADVERTISEMENT
Fungsi dari hutan bakau adalah mengendapkan lumpur di akar-akar pohon bakau sehingga bisa mencegah terjadinya intrusi air laut ke daratan.

3. Berperan Pembentukan Daratan

Hutan bakau kerap dikatakan pembentuk daratan. Hal ini disebabkan karena endapan dan tanah yang ditahannya menumbuhkan perkembangan garis pantai dari waktu ke waktu. Perluasan batas pantai kemudian memberikan kesempatan bagi tumbuhan terestrial hidup serta berkembang di wilayah daratan.

4. Sumber Pendapatan Bagi Nelayan

Umumnya masyarakat yang tinggal di kawasan pantai berprofesi sebagai nelayan. Fungsi kawasan hutan bakau bisa menjadi tempat untuk pembibitan ikan, udang dan habitat laut lainnya.
Tak hanya itu saja, hutan ini membantu menjaga ketersediaan sumber daya ikan di laut yang tidak akan habis. Sumber daya inilah yang bisa dimanfaatkan oleh nelayan sebagai sumber pendapatan.
ADVERTISEMENT

5. Pencegah dan Penyaring Alami

Hutan bakau biasanya dipenuhi akar pohon bakau dan berlumpur. Akar tersebut bisa mempercepat penguraian limbah organik yang terbawa ke wilayah pantai.
Selain itu, mangrove juga dapat membantu mempercepat proses penguraian bahan kimia yang mencemari laut seperti minyak dan deterjen, juga penghalang alami terhadap angin laut yang kencang.
Demikian ulasan fungsi hutan bakau yang ternyata sangat penting dari sisi ekologis dan ekonomis. Menjaga hutan bakau tetap lestari bisa membantu lingkungan pesisir pantai dari bermacam peristiwa yang bisa mendatangkan kerugian besar. (RAN)