5 Ide Ice Breaking Pesantren Kilat Agar Bersemangat

Ilustrasii ice breaking pesantren kilat. Sumber: Unsplash/Aaron Burden

Ice breaking dalam pesantren kilat dapat menciptakan suasana yang lebih menyenangkan. Dengan permainan yang menarik, peserta tetap bisa belajar sambil terhibur.

Pesantren kilat sendiri merupakan kegiatan yang diadakan selama bulan Ramadan. Kegiatan ini biasanya diselenggarakan di sekolah atau masjid.

5 Ice Breaking Pesantren Kilat yang Menarik

Ilustrasi ice breaking pesantren kilat. Sumber: Unsplash/Debby Hudson

Untuk membantu peserta kilat lebih bersemangat, dibutuhkan permainan agar peserta tetap antusias selama kegiatan berlangsung, seperti dengan melakukan ice breaking.

Dikutip dari Buku Pembelajaran Menyenangkan dengan Ice Breaking, Ahmad Iqbal, SPd, (2024: 1), ice breaking adalah serangkaian kegiatan atau aktivitas yang dirancang untuk menciptakan suasana nyaman dan akrab diantara peserta, terutama dalam konteks kelompok baru atau situasi yang dapat menimbulkan kecanggungan.

Inilah beberapa ice breaking pesantren kilat yang dapat diterapkan.

1. Sambug Ayat Al-Qur’an

Permainan ini menguji hafalan peserta terhadap ayat-ayat Al-Qur’an. Cara bermainannya juga cukup mudah, pemandu akan membacakan potongan ayat, lalu peserta bergiliran melanjutkan ayat berikutnya.

2. Lomba Doa Harian

Untuk ice breaking selanjutnya ada lomba doa harian. Pada permainan ini fokus pada hafalan doa-doa pendek sehari-hari, seperti doa makan, tidur, atau masuk masjid.

Peserta diminta untuk menghafal dan melafalkan doa tersebut dengan lancar di depan peserta lain. Pemandu dapat menyediakan kertas yang berisi nama-nama doa harian yang diacak dalam sebuah wadah, kemudian peserta mengambil satu kertas yang harus dibacakan doanya.

3. Siapa Aku

Dalam permainan ini, setiap peserta mendapatkan kartu yang berisi nama tokoh Islam, seperti Nabi Muhammad, Abu Bakar, dan lainnya.

Tanpa melihat kartunya sendiri, peserta harus bertanya kepada teman-temanya untuk menebak siapa tokoh yang mereka sebutkan ciri-cirinya.

4. Tebak Kata Islami

Permainan ini bertujuan agar peserta mengenal lebih banyak istilah dalam Islam. Peserta dapat dibagi menjadi dua tim, lalu satu anggota tim menjelakan sebuah kata Islami tanpa menyebut kata itu sendiri, sementara anggota tim lainnya menebak.

Misalnya, jika kata yang harus ditebak adalah wudhu, maka peserta yang menjelaskan bisa memberikan petunjuk seperti, ini adalah kegiatan yang dilakukan sebelum salat. Ini adalah apa?.

5. Cerdas Cermat

Cerdas cermat merupakan permainan pesantren kilat yang selalu seru untuk dimainkan. Bagilah peserta menjadi beberapa kelompok, lalu ajukan pertanyaan seputar Al-Qur’an, Hadis, Sejarah Islam, atau Fiqih.

Lima ide ice breaking pesantren kilat di atas dapat digunakan untuk membuat suasana menjadi lebih menyenangkan. Kegiatan ini akan membuat peserta lebih bersemangat, sekaligus memahami materi dengan cara yang lebih interaktif. (ERI)

Baca juga: 2 Contoh Susunan Acara Pembukaan Pesantren Kilat