5 Jenis Imunoglobulin dan Fungsinya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
27 September 2023 17:34 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jenis imunoglobulin dan fungsinya. Sumber foto: pixabay/ swiftsciencewriting
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jenis imunoglobulin dan fungsinya. Sumber foto: pixabay/ swiftsciencewriting
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Imunoglobulin merupakan zat antibodi yang dapat memberikan perlindungan dari serangan zat penyebab penyakit. Dalam hal ini, terdapat beberapa jenis imunoglobulin dan fungsinya yang penting bagi sistem pertahanan tubuh manusia.
ADVERTISEMENT
Selain dapat memproteksi tubuh terdapat bakteri maupun alergen, imunoglobulin juga berperan dalam pembentukan protein dalam darah. Dengan demikian, hal ini perlu dipelajari untuk menambah pengetahuan terkait fungsi dari masing-masing antibodi.

Jenis Imunoglobulin dan Fungsinya sebagai Antibodi

Ilustrasi gambar jenis imunoglobulin dan fungsinya. Sumber foto: pixabay/ PublicDomainPictures
Berdasarkan buku Biokimia Kedoketran Dasar, Sebuah Klinis, (2000:89), imunoglobulin (antibodi) adalah satu garis pertahanan terhadap invasi organisme asing ke dalam tubuh.
Peranan imunoglobulin, yaitu dapat mengikat antigen pada organisme dan melakukan proses penghancuran , sehingga organisme tersebut menjadi tidak aktif.
Lebih lanjut, berikut ini merupakan penjelasan tentang jenis imunoglobulin dan fungsinya yang dapat diketahui.

1. Imunoglobulin A (Ig A)

Ig A merupakan jenis imunoglobulin yang terdapat pada getah bening, lapisan usus maupun darah. Fungsi dari antibodi ini adalah untuk mencegah kolonisasi bakteri dan kelainan patogenesis.
ADVERTISEMENT

2. Imunoglobulin D (Ig D)

Sejumlah 0,5% antibodi serum pada tubuh terbentuk imunoglobulin D. Jenis ini dapat ditemukan dalam darah dan cairan jaringan limfa.
Peranan Ig D pada permukaan sel yaitu berfungsi sebagai reseptor (menerima sinyal). Tidak hanya itu, antibodi D juga dianggap dapat mengatur diferensiasi dan aktivasi suatu sel menjadi plasma.

3. Imunoglobulin E (Ig E)

Ketika tubuh mengeluarkan reaksi alergi karena suatu zat, seperti bulu hewan piaraan, debu maupun serbuk sari. Hal ini merupakan pemicu diproduksinya imunoglobulin E.
Di dalam darah, antibodi ini dapat ditemukan dengan kuantitas yang sangat sedikit. Meskipun demikian, peningkatan jumlah antibodi Ig E akan terjadi apabila terdapat reaksi peradangan akibat alergi pada tubuh.
Jenis imunoglobulin E juga dapat berfungsi efektif untuk melawan infeksi parasit dan dianggap dapat mengobati alergi serta asma.
ADVERTISEMENT

4. Imunoglobulin G (Ig G)

Imunoglobulin yang paling banyak ditemukan dalam darah manusia adalah kelas Ig G. Immunoglobulin G memiliki peranan untuk melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri sehingga tubuh akan memberikan perlawanan terhadap penyakit yang akan menginfeksi.

5. Imunoglobulin M (Ig M)

Sebagai bentuk pertahanan dari serangan infeksi maka tubuh akan membentuk imunoglobulin M. Jumlah antibodi ini dalam waktu singkat akan meningkat, sebelum akhirnya digantikan boleh Imunoglobulin G.
Itu dia ulasan mengenai beberapa jenis imunoglobulin dan fungsinya yang menarik untuk diketahui. Semoga membantu! (Riyana)