5 Manfaat Biji Mahoni bagi Kesehatan dan Cara Mengonsumsinya

Ilustrasi manfaat biji mahoni. sumber foto : www.pexels.com

Barangkali masih banyak yang belum tahu manfaat biji mahoni bagi kesehatan. Selama ini mahoni dikenal sebagai bahan pembuatan furnitur rumah karena pohonnya memiliki masa tanam yang relatif singkat dan biayanya pun tidak terlalu mahal.

Biji mahoni (Swietenia Macrophylla) tumbuh liar di hutan jati dan tempat lain yang dekat dengan pantai, atau ditanam di tepi jalan yang berfungsi sebagai pohon pelindung.

Manfaat besar dari biji mahoni karena mengandung flavonoid yang terkenal sebagai antioksidan, saponin yang memiliki sifat hipoglikemik dan alkaloid untuk detoksifikasi.

Manfaat Biji Mahoni dan Cara Mengonsumsinya

Ilustrasi manfaat biji mahoni. Sumber foto : www.pexels.com

Dikutip dari buku Tanaman Obat & Jus untuk Asam Urat & Rematik oleh Ir. Lukas Tersono Adi (hal.83), manfaat biji mahoni memiliki rasa pahit dan berkhasiat sebagai antirematik , antidemam , mencegah masuk angin , dan meningkatkan nafsu makan. Agar lebih jelas, berikut ini penjalasan manfaat dari biji mahoni bagi kesehatan tubuh.

1. Bisa untuk mengobati malaria

Penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi parasit plasomodium ini bisa diobati dengan biji mahoni. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa rebusan dari biji mahoni mampu membunuh parasit penyebab malaria.

2. Menurunkan tekanan darah tinggi

Digunakan sebagai tanaman herbal, biji mahoni bisa menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita penyakit diabetes. Ini disebabkan karena adanya kandungan flavonoid di dalam biji mahoni. Selain antioksidan, flavonoid memiliki efek antihipertensi.

Selain itu biji mahoni juga mengandung banyak kalium dan sedikit natrium sehingga mampu menjaga tekanan darah agar tetap stabil.

3. Mengobati diabetes

Dengan mengonsumsi ekstrak biji mahoni, kadar gula darah bisa turun. Di dalam biji mahoni terkandung senyawa alami yang bisa menghambat penyerapan gula di dalam usus. Tak hanya itu juga, senyawa tersebut juga bekerja untuk bisa meningkatkan produksi dari hormon insulin dari pankreas.

4. Menurunkan kadar lemak di dalam dara

Ternyata biji mahoni bisa untuk menurunkan kadar lemak di dalam darah. Kadar kolesterol total, LDL atau biasa disebut kolesterol jahat dan lemak dalam darah bisa berkurang dengan cara mengonsumsi ekstrak dari biji mahoni. Selain itu, risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler lainnya pun akan berkurang.

5. Mampu melawan infeksi

Senyawa dari biji mahoni bersifat antijamur, antivirus, antibakteri di mana bisa bermanfaat dalam melawan infeksi. Kemampuan dari ekstrak biji mahoni diuji dalam melawan pertumbuhan berbagai bakteri dan jamur dalam sebuah penelitian. Bakteri yang diuji mulai dari yang menyebabkan infeksi saluran kemih, diare hingga pneumonia.

Cara Mengonsumsi Biji Mahoni

Ilustrasi cara mengonsumsi biji mahoni. sumber foto : www.pexels.com

Biji mahoni bisa dikonsumsi baik sebelum dan sesudah makan. Tapi, direkomendasikan agar meminum dulu satu sampai dua gelas sebelum mengonsumsinya untuk ‘membersihkan perut’. Ini akan memberi efek dalam proses penyerapan senyawa alami dari biji mahoni bisa lebih baik.

Ada beberapa poin yang perlu diperhatikan terkait cara mengonsumsi biji mahoni ini antara lain:

Biji mahono memilik cita rasa pahit ketika digigit, tapi cara ini lebih baik dalam mempercepat penyerapan di tubuh. Bisa juga langsung ditelan atau menggigitnya lalu ditelan dengan air.

Baca juga : Taman Mahoni, Wisata Bernuansa Alam di Bantaran Sungai Bengawan Solo

Demikian pembahasan lengkap manfaat biji mahoni bagi kesehatan tubuh dan cara mengonsumsinya. Semoga bermanfaat. (RAN)