Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
6 Ciri Perubahan Kimia dan Contohnya
7 Desember 2023 16:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perubahan kimia adalah sebuah fenomena yang memaparkan keajaiban dalam dunia mikroskopis. Namun, fenomena tersebut dapat dikenali dengan mudah memakai mata telanjang. Caranya, yaitu dengan mempelajari ciri perubahan kimia.
ADVERTISEMENT
Dikuti dari buku Ilmu Pengetahuan Alam, Teguh Sugiyarto dan Eny Ismawati (2008:131), perubahan kimia ialah perubahan yang ada pada zat yang menghasilkan zat jenis baru. Selain itu, perubahan kimia sering disebut juga dengan reaksi kimia.
5 Ciri Perubahan Kimia
Perubahan kimia terjadi ketika zat-zat bermolekul pada suatu benda mulai berinteraksi. Namun, interaksi molekul tersebut hanya bisa dilihata dengan mikroskop.
Akan tetapi, perubahan kimia tak hanya bisa dilihat dari molekulnya. Melainkan dapat dengan dilihat secara langsung. Berikut beberapa ciri perubahan kimia yang dapat langsung dilihat.
1. Perubahan Bau
Ada beberapa perubahan kimia yang berefek pada bau dari zatnya. Misalnya, ketika roti dipanggang maka akan terjadi perubahan bau dari masakannya. Reasi fermentasi adalah jenis perubahan kimia yang menyebabkan perubahan bau.
ADVERTISEMENT
2. Perubahan Rasa
Tanda disangka, perubahan kimia juga menyebabkan rasa dari suatu zat yang berubah. Contohnya, saat gula terbakar, rasanya yang mulanya manis akan berubah menjadi pahit dan berbeda dari yang sebelumnya.
3. Perubahan Massa
Pada sebagian besar perubahan kimia, masa total dari zat-zat yang terlibat tetap konstam, sesuai dengan yang ada pada hukum kekekalan massa. Akan tetapi, terdapat beberapa reaksi kimia yang menyebabkan adanya perubahan massa karena gas dan endapannya.
4. Pembentukan Zat Baru
Proses perubahan kimia akan melewati fase pembentukan zat-zat baru yang berbeda dengan zat awal sebelum mengalami perubahan. Struktur molekul serta komposisi kimia dari zat tersebut dapat berubah dengan signifikan.
5. Perubahan Energi
Reaksi kimia atau perubahan kimia tak jarang terjadi dengan disertai suatu perubahan energi. Hal ini terjadi karena reaksi kimia bisa melepaskan energi dalam bentuk energi panas (reaksi eksotermik atau reaksi endotermik).
ADVERTISEMENT
6. Perubahan Suhu
Perubahan suhu ialah salah satu ciri yang paling khas pada perubahan kimia. Adanya perubahan kimia ini dapat meningkatkan suhu di lingkungan sekitar. Contohnya ketika natrium hidroksida dicampur asam klorida sehingga menghasilkan suhu panas di dinding tabung.
3 Contoh Perubahan Kimia
Contoh perubahan kimia sebenarnya sering terjadi di lingkungan sekitar. Hanya saja, beberapa orang tidak menyadari adanya perubahan kimia tersebut. Berikut beberapa contohnya.
1. Perubahan Kimia karena Fermentasi
Fermentasi merupakan proses biokimia yang terjadi saat mikroorganisme, seperti bakteri atau ragi mengurai zat organik berubah menjadi senyawa yang lebih sederhana. Contoh dari fermentasi adalah yougurt, tempe, alkohol, dan lain-lain.
2. Perubahan Kimia karena Pengaratan
Pengaratan terjadi saat suatu zat terkena suhu tinggi yang kemudian menghasilkan perubahan aroma, rasa, maupun teksturnya. Contohnya pengaratan yang terjadi pada besi di ruang terbuka serta pada roti, daging, dan makanan lainnya.
ADVERTISEMENT
3. Perubahan Kimia karena Pembusukan
Perubahan kimia satu ini tejadi karena aktivitas mikroorganisme, seperti jamur, bakteri, atau enzim. Contohnya, seperti kupasan apel yang dibiarkan dalam waktu lama, lalu kemudian membusuk.
Itulah tadi beberapa ciri perubahan kimia atau reaksi kimia beserta contoh dari fenomena tersebut. Perubahan kimia adalah peristiwa wajar yang bisa terjadi kapanpun dan dimanapun. (SLM)