6 Contoh Hadits Shahih dan Penjelasan Singkat

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
27 Maret 2024 14:53 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi. Contoh hadits shahih. Sumber: Pexels / Monstera Production
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. Contoh hadits shahih. Sumber: Pexels / Monstera Production
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Agama Islam merupakan ajaran yang yang jelas dari mana sumber data dan informasinya. Hadis merupakan salah satu bentuk data atau sumber hukum setelah Al-Qur’an. Sehingga, perlu adanya contoh hadis shahih yang wajib diketahui.
ADVERTISEMENT
Hadis sendiri memiliki 3 macam yaitu hadis shahih, hadis hasan dan hadis daif. Masing-masing jenis hadis itu memiliki penjelasannya dan urutan penuturan yang sesuai dengan sanad, matan, dan perawi-nya sebagai bentuk keabsahan yang akan dijadikan panduan hukum.

Contoh Hadits Shahih

Ilustrasi. Contoh hadist shahih. Sumber: Pexels / Pixabay
Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hadis merupakan sabda, perbuatan, taqrir atau ketetapan dari Nabi Muhammad saw yang diriwayatkan atau diceritakan oleh sahabat untuk menjelaskan dan menetapkan hukum dari agama islam. Hadis juga merupakan sumber ajaran agama Islam setelah Al-Qur’an.
Hadis shahih sendiri merupakan hadis yang dimana sanadnya bersambung, diriwayatkan oleh perawi yang memiliki kualitas dan hafalan yang kuat sehingga matan dan sanad-nya tidak ada syadz dan illat.
ADVERTISEMENT
Dari penjelasan hadis tadi, sangat diperlukan memahami contoh hadits shahih yang wajib diketahui sebagai sumber hukum setelah Al-Qur’an. Berikut ini, contoh hadits shahih yang wajib diketahui.

1. HR. Bukhari

Hadis shahih Bukhari merupakan kitab yang ditulis oleh Imam Al-Bukhari yang dalam isinya banyak membahas mengenai hukum, keutamaan amal, etika pergaulan, sejarah, dan berita kejadian di masa yang akan datang.

2. HR Muslim

Hadis shahih Muslim merupakan kitab yang ditulis oleh Imam Muslim dengan isi hadisnya membahas mengenai hadis shahih yang fokus terhadap sistemisasi kitab hadis yang disusun.

3. HR Abu Dawud

Hadis shahih Abu Dawud merupakan hadis yang ditulis oleh Abu Dawud yang membahas mengenai fikih dan masalah hukum.

4. HR. At-Tirmidzi

Hadis shahih At-Tirmidzi merupakan hadis yang ditulis oleh Imam At-Tirmidzi. Hadis ini disusun pada masa keemasan dalam perkembangan hadis.
ADVERTISEMENT

5. HR. An-Nasa’i

Hadis shahih An-Nasa’i merupakan hadis yang ditulis oleh Imam An-Nasa'i yang membahas mengenai fiqih.

6. HR. Ibnu Majah

Hadis Ibnu Majah merupakan hadis atau kitab yang disusun oleh Ibnu Majah dengan membahas mengenai hadis yang maqbul atau yang dapat diterima. Namun, fokusnya terhadap bahasan fikih seperti ulama lainnya.

Contoh Hadis Sahih yang Perlu Dicermati

Ilustrasi. Contoh hadits shahih. Sumber: Unsplash/masjidmpd.
Berikut ini terdapat beberapa hadis shahih yang perlu dicermati untuk dipelajari. Tujuannya agar umat Islam bisa jadi lebih memahami ciri-ciri hadis shahih.

Contoh 1

حَدَّثَنِي يَحْيَى بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ هَمَّامٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا أَنْفَقَتْ الْمَرْأَةُ مِنْ كسب زَوْجِهَا عَنْ غَيْر أمره فَلَهُ نِصْفُ أَجْرٍ
ADVERTISEMENT
Artinya: Telah menceritakan kepadaku Yahya bin Ja'far, telah menceritakan kepada kami Abdur Razaq dari Ma'mar dari Hammam berkata, aku mendengar Abu Hurairah RA berkata, Nabi SAW bersabda, "Jika seorang istri bersedekah dari harta hasil usaha suaminya tanpa perintah suaminya maka bagi suaminya mendapat separuh pahalanya." (HR Bukhari)

Contoh 2

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي يَعْقُوبَ الْكِرْمَانِيُّ حَدَّثَنَا حَسَّانُ حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ مُحَمَّدٌ هُوَ الزُّهْرِيُّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ سَرَّهُ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ أَوْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلُ رَحِمَهُ
Artinya: Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abu Ya'qub Al-Kirmani, telah menceritakan kepada kami Hassan, telah menceritakan kepada kami Yunus, berkata Muhammad, dia adalah Az-Zuhri, dari Anas bin Malik RA, berkata, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang ingin diluaskan rezekinya atau meninggalkan nama sebagai orang baik setelah kematiannya hendaklah dia menyambung silaturahmi." (HR Bukhari)
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan dari beberapa contoh hadist shahih yang perlu dipahami dan menjadi panduan dalam agama Islam. Hadis sendiri memiliki 3 jenis yang digolongkan berdasarkan sanad, matan, dan perawi-nya. Semoga dapat bermanfaat dan bisa menjadi tambahan informasi. (RFL)